Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Pekan di Hutan Kota GBK, Warga Harus Bersabar karena Sedang Direnovasi

Kompas.com - 21/09/2019, 11:28 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menghabiskan akhir pekan di Jakarta, tidak lengkap bila belum mengunjungi hutan kota atau Gelora Bung Karno Urban Forest.

Konsep natural yang disuguhkan benar-benar bisa menjadi tempat untuk berolahraga sambil wisata alam.

Apalagi lokasinya yang berada di tengah kota dapat dijangkau mudah dengan kendaraan pribadi atau angkutan umum.

Latar belakang gedung-gedung pencakar langit semakin membuat hutan kota ini unik sebab rindangnya pepohonan serta asrinya kolam ikan seakan menjadi pelipur lara setelah sepekan bekerja di wilayah kota Jakarta.

Beberapa fasilitas yang ada dalam hutan kota bisa membuat para pengunjung puas. Dari pintu gerbang yang menjadi akses pintu masuk dan keluar pengunjung, terdapat kios komersial, toilet publik, ruang ganti, kolam ikan, dan kafe.

Masuk ke area gedung dan taman, pengunjung akan disuguhkan dengan konsep seni bercampur suasana alam di hutan kota.

Terdapat taman ampiteater, kolam trembesi, dan plaza utama di dekat hutan kota. Ampiteater utama biasa digunakan untuk pertunjukan seni mulai dari seni tradisional hingga seni modern.

Tidak ketinggalan, jogging track untuk pengunjung juga terdapat di dalam dan luar area hutan kota.

Sedang direnovasi

Sayangnya, pengunjung harus bersabar untuk menikmati suasana ini. Sebab hutan kota kini sedang direnovasi guna memberikan pelayanan lebih bagi para pengunjung.

Direktur Utama Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPK-GBK) Winarto mengatakan renovasi akan selesai pada Desember 2019.

"Iya (direnovasi), mulainya dari Senin (16/9/2019) lalu ya diharapkan Desember nanti selesai bisa jadi lebih bagus lebih menarik," kata Winarto kepada Kompas.com, Sabtu (21/9/2019).

Terlihat beberapa alat berat, dan pekerja tengah sibuk melakukan tugasnya dalam merenovasi hutan kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com