JAKARTA, KOMPAS.com - Rabu (25/9/2019) pagi, tecatat ada tiga korban unjuk rasa yang berujung kerusuhan di sekitar Gedung DPR/MPR pada Selasa kemarin dirawat inap di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Blok M, Jakarta Selatan.
Direktur RSPP Dr Kurniawan Iskandarsyah, Rabu pagi, menjelaskan kondisi masing-masing orang yang dirawat itu.
"Satu karena trauma tumpul karena kompresi tulang kepala di daerah pariental kanan yang menyebabkan pendarahan sub subarachnoid hemorrhage. Sekarang dirawat di ICU, kondisi relatif stabil," kata Kurniawan.
Baca juga: Biaya Pengobatan Demonstran yang Dirawat di RSPP Ditanggung Dinkes DKI
Saat ini pasien sedang mendapatkan penanganan secara konservatif dokter spesialis RSPP. Apabila kondisi korban lebih parah, Kurniawan menyebutkan bisa saja dilakulan tindakan operasi
Korban kedua juga mengalami trauma tumpul di bagian kepala dan mendapatkan luka jahitan. Korban tersebut juga mengalami muntah-muntah dan dehidrasi akibat menghirup gas air mata.
Namun Kurniawan menyebutkan, kondisi pasien kedua itu pagi ini baik dan dirawat di ruang perawatan umum.
Korban terakhir diketahui mengalami memar di bagian tulang belakang.
"Trauma tulang belakang limbal, kondisi juga baik, saat ini tidak memerlukan tindakkan operasi atau apapun. Jadi, kami melakukan konservatif saja," ujarnya.
Agus W Susetyo, Head of Business Management RSPP menyampaikan, pihaknya tidak bisa memastikan penyebab dari trauma tumpul yang dialami para pasien.
"Bisa terjatuh, terbentur teman, barang keras dan lain-lain, tapi penyebab asli tidak dapat diketahui," ujar Agus.
Pihak rumah sakit mencoba untuk mengonfirmasi kepada korban. Korban yang saat ini dirawat di ICU mengaku tidak tahu apa yang terjadi hingga membuat kepalanya berdarah.
"Kalau yang kopresi tulang belakang itu informasi yang dia sampaikan lari kemudian jatuh dan terbentur ditulang belakang," ujar Agus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.