BOGOR, KOMPAS.com - Ribuan mahasiswa Universitas Pakuan, Bogor, Jawa Barat, bertolak menuju Jakarta untuk melakukan aksi unjuk rasa di depan Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (25/9/2019).
Di Jakarta, mereka akan ikut bergabung dengan mahasiswa lain yang sudah berkumpul lebih dulu di sana.
Presiden Mahasiswa Universitas Pakuan Ramdhani menyebut, ada 1.000 mahasiswa yang berangkat menuju DPR.
Baca juga: Situasi Memanas, Massa Pelajar Bakar Motor dan Lempari Kompleks DPR dengan Batu
Ramdhani mengatakan, 12 bus disiapkan untuk membawa mahasiswa.
"Dari Bogor hanya Pakuan yang berangkat. Kami kumpul di depan Kantor Balai Kota Bogor sebelum berangkat," kata Ramdhani.
Adapun tuntutan yang akan disampaikan dalam unjuk rasa di Jakarta masih sama, yakni soal pelemahan KPK lewat revisi UU KPK dan menolak RKUHP.
Baca juga: Anies Sebut 273 Orang Dirawat di RS Setelah Kerusuhan di Depan Gedung DPR, 3 Orang Dioperasi
Selain itu, katanya, penolakan terhadap RUU Pertanahan, pembakaran hutan di Pekanbaru dan Kalimantan, serta pelanggaran hak asasi manusia (HAM) juga turut menjadi agenda yang disuarakan dalan aksi tersebut.
"Intinya, kami ingin bersama dengan mahasiswa lain yang ada di Jakarta," katanya.
Aksi mahasiswa terjadi di sejumlah daerah. Mereka merespons UU KPK hasil revisi dan sejumlah RUU yang hendak disahkan DPR bersama pemerintah.
Sementara aksi di depan Kompleks Parlemen Senayan pada Selasa kemarin berakhir rusuh. Bentrokan antara massa dan polisi terjadi hingga dini hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.