JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengaku telah mengamankan 59 siswa di sekitar Gedung Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Utara dan Stasiun Tanjung Priok pada Selasa (1/30/2019) pagi.
Puluhan pelajar tersebut tengah tidur di atas trotoar setelah melakukan aksi di depan Gedung DPR.
"Tadi pagi kami mendapatkan informasi dari Kajari pada saat kajari itu mau masuk kantor itu melihat di halaman kantor Kejari, banyak anak-anak yang tidur di trotoarnya dengan pakaian SMA seperti kelihatan kelelahan sehingga kemudian dia lapor ke kami," kata Budhi di Mapolsek Kelapa Gading Selasa sore.
Setelah menangkap sejumlah pelajar di depan Kejari, polisi melakukan penelusuran dan menemukan kondisi serupa di kawasan Stasiun Tanjung Priok. Jika ditotal, ada 59 pelajar yang diamankan dari dua tempat.
Saat diinterogasi polisi, pelajar tersebut mengaku ikut dalam aksi di depan Gedung DPR dan melakukan kerusuhan.
Baca juga: Satu Pelajar yang Diamankan Polisi Saat Hendak ke Gedung DPR Dinyatakan Positif Sabu
"Ada yang sudah sampai ke sekitar Gedung DPR/MPR, tepatnya di sekitar wilayah Palmerah dan mereka di antaranya juga ada yang ikut melempar-lempat polisi tadi malam di seputar Palmerah," ucap Budhi.
Budhi juga menyampaikan bahwa anak-anak tersebut mengaku diiming-imingi uang oleh seseorang agar mau bergerak menuju ke Gedung DPR.
Namun, sesampainya mereka di sana mereka tidak menemukan orang yang menjanjikan memberi uang tersebut.
Terkait para siswa yang diamankan di Mapolres Metro Jakarta Utara tersebut, Polisi tengah berusaha memanggil orangtua dan sekolah dari anak-anak tersebut.
"Kami minta bantuan dari LPAI untuk datang untuk sama-sama melakukan pendekatan ke anak-anak," tutur Budhi.
Adapun aksi yang dilakukan oleh sejumlah massa gabungan mulai dari mahasiswa, pelajar hingga buruh di depan Gedung DPR pada Senin (30/1/2019) itu berakhir rusuh.
Kerusuhan itu terjadi di beberapa titik, di antaranya kawasan Senayan, Palmerah, Pejompongan, hingga Sudirman.
Baca juga: Nunung Cemas dan Tak Henti Menangis karena Anaknya Ikut Diamankan Polisi Saat Demo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.