Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Buruh Tinggalkan Kawasan DPR, Petugas PPSU Bersih-bersih Sampah

Kompas.com - 02/10/2019, 16:08 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Massa buruh yang lakukan aksi unjuk rasa di kawasan DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (2/10/2019), telah membubarkan diri pukul 13.00 WIB.

Massa yang jumlahnya ribuan ini meninggalkan sampah yang berserakan di Jalan Gatot Subroto.

Selang satu jam massa buruh meninggalkan lokasi aksi, sejumlah petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) pun langsung tiba di lokasi.

Pantauan Kompas.com, ada belasan petugas PPSU yang dikerahkan di sekitar Restoran Pulau Dua, tempat di mana buruh lakukan aksi.

Mereka juga membersihkan pinggiran Tol Dalam Kota yang juga dipenuhi sampah.

Baca juga: Buruh Akan Lakukan Aksi Demo Lagi jika Tuntutannya Tak Terpenuhi

Berbekal sapu lidi, pengki, dan kantong sampah, petugas membersihkan sampah yang umumnya terdiri dari bekas plastik kemasan makanan dan minuman.

Sementara sepanjang Jalan Gatot Subroto dari flyover Ladokgi hingga flyover Slipi, Jakarta Barat masih ditutup. Di dua sisi jalan itu juga masih tampak kawat berduri yang terpasang.

Adapun sebelumnya sejumlah buruh selenggarakan aksi demo di kawasan Gedung DPR RI, tepatnya di Pulau Dua, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu.

Asa tiga tuntutan buruh dalam aksi ini. Pertama, para buruh menolak revisi Undang-Undang Ketenagakerjaan Nomor 13 tahun 2003, mereka menilai Undang-Undang itu bukan memperbaiki nasib kaum buruh, melainkan menjatuhkan nasib mereka di tengah upah buruh yang murah.

Baca juga: Buruh Batalkan Unjuk Rasa di Depan Istana Merdeka

Kedua, mereka menolak kenaikan iuran BPJS Kesehatan. Khususnya BPJS kelas 3 yang akan berdampak pada buruh.

Ketiga, mereka juga menuntut janji Presiden Jokowi yang akan merivisi PP Nomor 78 tahun 2018 tentang Pengupahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com