Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Warga Cililitan Bersiap Hadapi Musim Banjir Tiba....

Kompas.com - 09/10/2019, 15:03 WIB
Dean Pahrevi,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wilayah RT 06, RW 011, Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, kerap dilanda banjir saar musim hujan tiba. Warga setempat bahkan sudah terbiasa menghadapi "tamu musiman" itu.

Bagaimana tidak, letak permukiman ini berdampingan dengan Sungai Ciliwung. Jarak rumah mereka hanya sekitar 20 meter dari tepi sungai. Tak ada tanggul yang bisa membatasi air meluap sehingga saat air sedang tinggi maka sangat mungkin air akan meluap ke wilayan permukiman. 

Saat banjir, air setinggi sekitar 1,5 meter kerap melanda wilayah setempat. Warga pun terpaksa mengungsi dari rumah.

Baca juga: Petugas Pemadam Kebakaran Periksa Titik Rawan Banjir di Kawasan Pejaten Timur

Maka dari itu, berbagai persiapan untuk menghadapi banjir juga dilakukan warga saat musim hujan tiba. Jika Bendungan Katulampa, Bogor sudah siaga 1, maka warga sudah harus waspada.

"Kalau yang di Bogor sudah siaga 1 , di sini kita sudah siap-siap semua. Ya kita lihat dari televisi atau handphone saja. Kalau sudah siaga 1, kita siap-siap sudah, karena pasti kita bakal banjir di sini," kata Halim, warga setempat, Rabu (9/10/2019).

Adapun berbagai persiapan yang dilakukan warga saat Bendungan Katulampa sudah siaga 1 yakni, menyimpan barang berharga atau perabotan rumah di tempat yang tinggi.

Baca juga: Katulampa Siaga 3, BPBD DKI Minta Camat dan Lurah di Daerah Rawan Banjir Waspada

"Ya kalau sudah siaga satu, langsung tuh warga bondong-bondong siap-siap taruh barang di tempat tinggi, dinaik-naikin. Kalau yang rumahnya dua lantai ya barang-barangnya ditaruh di atas. Kalau air sudah datang, sudah banjir, sudah siap-siap ngungsi semua ke rumah keluarganya atau ke tempat tinggi dah tuh," ujar Halim.

Bagi warga setempat, bencana banjir saat musim hujan sudah merupakan hal yang akan dihadapi tiap tahunnya. Mereka berharap ada penanganan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar banjir tidak melanda wilayah setempat lagi.

"Kalau musim hujan itu kita sudah siap-siap saja. Sudah pasti banjir di sini, karena kan dekat banget sama sungai. Di sini mau ditanggul juga kayaknya tetap banjir tapi paling tidak airnya tidak tinggi-tinggi banget. Harapannya mah, pemprov buat sesuatu lah di sini, entah tanggul atau apa, supaya banjirnya berkurang," ujar Halim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com