Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keputusan Nur Asia Uno Merespons Pilkada Tangsel 2020...

Kompas.com - 10/10/2019, 09:52 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Nama istri Sandiaga Salahuddin Uno, Nur Asia Uno masuk dalam bursa Pilkada Tangerang Selatan 2020.

Namanya muncul setelah Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku akan mengusulkan kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk mengusung Nur Asia untuk Pilkada Tangsel.

Setelah masuk dalam bursa, Nur Asia disebut meminta pertimbangan para tokoh sebelum memutuskan.

Ketika itu, Gerindra menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Nur Asia.

Namun di luar Nur Asia, Gerindra juga sudah menyiapkan sejumlah nama lain dari internalnya.

Sementara Sandiaga ketika itu meminta publik memberi waktu bagi istrinya untuk mempertimbangkan wacana tersebut.

Fokus kegiatan sosial

Rupanya, Nur Asia tidak bersedia. Ia tegas menyatakan tak akan mengikuti Pilkada Tangsel.

Keputusan tersebut disampaikan dalam video yang diunggah dalam Instagram @sandiagauno, Rabu (9/10/2019).

Baca juga: Nur Asia Uno Pastikan Tak Maju Pilkada Tangsel 2020

Dalam video terlihat Sandi dan Nur Asia duduk bersama di suatu ruangan. Makanan tersaji di meja di hadapan keduanya.

Sandi mengawali pembicaraan dengan menyatakan keputusan istrinya yang tak maju dalam Pilkada Tangsel.

"Setelah kita bertukar pikiran dan Informasi akhirnya Mpok Nur memutuskan untuk akan fokus di kegiatan sosialnya. Dan tidak akan maju dalam Pilwalkot di Tangerang Selatan," kata Sandi dalam video tersebut.

Sementara Nur Asia mengaku ingin fokus dalam kegiatan sosial.

Ia tengah fokus mengurus Yayasan Abang Mpok Sahabat Anak (YAMSA) yang menangani masalah kekerasan terhadap anak dan pendidikan yang layak.

"Akhirnya karena masih banyak anak-anak yang mesti diurus jadi saya harus fokus dengan bidang sosial saya. Karena saya punya yayasan," kata Nur Asia menyambung pernyataan Sandiaga.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com