JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya ikut mengusut penyebab amblesnya konstruksi proyek pembangunan Jalan Tol Depok-Antasari (Desari) tahap II Brigif-Sawangan, tepatnya di di Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo.
"(Ikut) mengusut, sedang dilakukan penyelidikan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2019).
Argo mengungkapkan, penyelidikan dilakukan sejak peristiwa itu terjadi pada Selasa lalu.
"(Penyelidikan dilakukan) sejak kejadian," ujar Argo.
Baca juga: Konstruksi Proyek Tol Desari Ambles, 6 Pekerja Terluka
Konstruksi proyek pembangunan Tol Depok-Antasari tahap II Brigif-Sawangan ambles pada 8 Oktober lalu. Kapolsek Limo, Kompol Iskandar mengatakan, akibat amblesnya konstruksi itu, enam pekerja proyek terluka.
“Jam 02.00 WIB itu kejadiannya. Mereka luka ringan di bagian tangan karena terkena besi penyangga,” kata Iskandar.
Iskandar menambahkan, amblesnya coran di salah satu konstruksi Tol Desari itu lantaran kerangka dasarnya tidak kuat. Ketika dipijak pekerja, coran itu ambles.
Proyek Jalan Tol Desari Seksi II terbagi atas dua tahap yakni IIA dan II B. Seksi II A mencakup Brigif-Krukut sepanjang 2,7 kilometer. Sementara Seksi II B mencakup Krukut-Sawangan sepanjang 3,6 kilometer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.