Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Siswa SMP 42 yang Terjatuh dari Lantai 4 Sekolah Diduga Bunuh Diri

Kompas.com - 16/10/2019, 15:21 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Siswa SMP 42 Pademangan Timur, Jakarta Utara, yang ditemukan terjatuh dari lantai 4 sekolahnya diduga bunuh diri.

Dugaan itu muncul dari hasil olah TKP yang dilakukan Polsek Pademangan.

Kapolsek Pademangan Kompol Joko Handono mengatakan, siswa tersebut ditemukan oleh warga tergeletak di luar pagar sekolah.

"Dari hasil olah TKP kami, bahwa memang korban keluar dari jendela kemudian seperti melompat dari gedung sekolah karena gedung sekolah dengan pagar luar sekolah itu cukup berjarak," kata Joko saat dikonfirmasi, Rabu (16/10/2019).

Baca juga: Seorang Siswa SMP Tewas Setelah Jatuh dari Lantai 4 Sekolahnya

Selain itu, kata dia, jendela yang ada di ruang kelas 9 SMP tersebut berada dalam posisi yang cukup tinggi dan membutuhkan usaha apabila ingin keluar dari jendela.

Dari fakta-fakta tersebut, ujar Joko, tidak mungkin siswa tersebut terpeleset dan jatuh dari lantai 4 sekolah tersebut.

"Memang saksi minim karena tidak ada saksi yang melihat langsung korban jatuh," ujar Joko.

Sementara ini, Polisi telah memeriksa empat orang saksi terkait kasus tersebut. Saksi-saksi itu antara lain dari penjaga sekolah, guru, dan dua orang siswa yang terakhir melihat korban.

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, menurut Jokowi, selama ini korban tidak memiliki masalah tertentu. Namun, mereka mengakui bahwa korban adalah sosok yang pendiam.

Berdasarkan keterangan saksi, mereka hanya mendengar suara teriakan dari arah kelas di lantai empat dan suara terjatuh saat upacara bendera tersebut.

Adapun korban sempat dilarikan ke RSUD Koja untuk pertolongan pertama. Namun, setelah 11 jam perawatan korban meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com