JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur menangkap satu dari tiga pelaku pengeroyokan terhadap seorang pegawai stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), Fachrul Fauzi.
"Korban menderita luka sabetan celurit di paha kanan, luka lebam di wajah dan kepala," kata Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Timur, AKBP Hery Purnomo di Jakarta, Senin (21/10/2019).
Kasus pengeroyokan yang terjadi pada Jumat (27/9/2019) lalu dipicu persoalan asmara hingga berujung pertikaian fisik.
Pelaku diketahui bernama Ali Daffa Ma'rifat, Galang Puja Kurnia, dan Hakim.
Kronologi kejadian bermula saat pelaku bersama dua rekannya mendatangi SPBU di Jalan Terusan I Gusti Ngurah Rai, RT01/RW11, Pondok Kopi, Duren sawit, sekitar pukul 20.40 WIB.
Maksud kedatangan Ali dan temannya untuk mengklarifikasi perilaku rekan korban atas nama Ayyatulloh yang kerap menggoda pacar Ali bernama Ummi Kulsum.
Baca juga: Pemuda Ini Ajak Teman Keroyok Pegawai SPBU yang Goda Pacarnya
Ummi berkerja di SPBU yang sama dengan korban dan Ayyatulloh.
"Saat itu terjadi cekcok mulut hingga keributan terjadi. Korban yang merasa sebagai teman dekat Ayyatulloh langsung memberikan pembelaan hingga menjadi sasaran para pelaku," kata Hery.
Korban dikejar oleh pelaku bersama dua rekannya hingga ke jalan raya.
"Saat korban dikejar, dia melompat pagar pembatas jalan namun hingga terjatuh," ujar Hery.
Pada saat korban terjatuh, pelaku memukul, menendang dan membacok paha kanan korban dengan menggunakan celurit.
"Korban dilarikan ke IGD Rumah Sakit Islam Pondok Kopi," katanya.
Baca juga: Adu Celurit Rampok dan Penjaga Cuci Steam di Bekasi
Dari keterangan saksi, Ummi Kulsum, pelaku diketahui Ali Daffa Ma'rifat, Galang Puja Kurnia, dan Hakim.
"Baru pada Selasa (8/10/2019) pelaku Ali Daffa dapat diamankan berikut bukti sebilah celurit dan helm," katanya.
Sementara Galang dan Hakim hingga sekarang masih berstatus buron.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.