Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD Kota Bekasi Belum Pasang Foto Jokowi-Ma'ruf

Kompas.com - 22/10/2019, 13:55 WIB
Vitorio Mantalean,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Belum terlihat foto presiden-wakil presiden RI 2019-2024, Joko Widodo-Ma'ruf Amin di gedung DPRD Kota Bekasi hingga hari ini, Selasa (22/10/2019).

Sekretaris DPRD Kota Bekasi M Ridwan tak menampik bahwa foto-foto tersebut memang belum ada. Kata Ridwan, saat ini, foto Jokowi-JK di lingkungan DPRD Kota Bekasi tengah "dirapikan".

"Yang baru sedang dipesan, tinggal nanti menunggu kedatangan hasil pesanan. Di Subbagian Kelengkapan dan Prasarana, sudah pesan katanya," ujar Ridwan melalui telepon, Selasa siang.

Meski demikian, Ridwan tak sanggup memastikan kapan foto-foto anyar itu datang dan langsung dipasang.

"Begitu datang kami pasang langsung. Beberapa hari ini, cuma tepatnya kan enggak berani, Pak Toto itu yang tahu tanggal-tanggalnya," kata dia.

Baca juga: Kantor Walikota Jakarta Utara Tidak Punya Anggaran untuk Ganti Foto Presiden dan Wakil Presiden

Namun, Toto alias Sutoto selaku Kepala Subbagian Perlengkapan dan Pemeliharaan Sekretariat DPRD Kota Bekasi justru mengembalikannya pada Ridwan selaku pimpinan.

"Saya belum bisa menentukan, saya ngomong dulu sama pimpinan, pimpinan sekretariat," kata Sutoto, Selasa siang.

Ridwan menyebutkan, ada belasan ruangan yang perlu dipasangi foto Jokowi-Ma'ruf. Penggantian foto yang lama bakal disertai dengan penggantian bingkai foto pula.

"Ruangan perkantoran, salah satunya di paripurna, di ruang komisi, di ruang fraksi, pimpinan apa lagi. AKD saja sudah 9, belum lagi di ruang aspirasi, dan sebagainya. Di seketariat juga perlu," jelas Ridwan.

"Sepantasnya atuh, (bingkai) yang baru. Namanya pimpinan baru, baru saja semuanya dah," tutup dia.

Baca juga: Alasan Pemkot Jakarta Utara Belum Pasang Foto Presiden dan Wakil Presiden

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com