Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Curi Motor Trail, 2 Maling Setengah Jam Mondar-mandir Rumah Korban

Kompas.com - 11/11/2019, 13:28 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Dua orang maling motor trail di Perumahan Bumi Satria Kencana, Bekasi Selatan memantau situasi lokasi rumah korban sebelum beraksi, Minggu (10/11/2019) siang.

Hal itu diketahui berdasarkan rekaman kamera pengintai yang terpasang di perumahan.

Pelaku mencuri motor trail korban bernama Rudi Ardiansyah (26).

Rudi mengatakan, berdasarkan rekaman kamera pengintai, tampak kedua pelaku mondar-mandir di depan rumahnya menggunakan motor matic berwarna biru.

"Jadi sebelum beraksi, dia mantengin rumah saya sudah ada sekitar setengah jam lebih, mondar-mandir ke depan pagar, diam dulu, mantau dulu," kata Rudi saat dihubungi Senin, (11/11/2019) siang.

Baca juga: Viral Maling Motor Todongkan Senjata Api, Ini Kronologi Menurut Saksi

Setelah memastikan situasi aman, kedua maling itu beraksi. Hanya butuh sekitar tiga menit mereka merangsek masuk ke garasi, membobol kunci kontak motor, lalu membawa kabur motor trail itu.

Saat Rudi memergoki dari dalam rumah, kedua maling tetap tak surut. Mereka justru jadi kian cepat menggondol motor trail.

"Terbilang nekat sih. Dia lihat pas saya mau buka pintu rumah. Dia kaget lihat saya. Saya pikir dia enggak bakal ambil itu motor, tahunya dimundurkan, karena posisi sudah terbuka setangnya," kata Rudi.

"Apesnya, saya agak lama karena pintu rumah saya didobel," imbuhnya.

Baca juga: Aksi Pencurian Motor Trail di Bekasi Terekam CCTV, Pelaku Beraksi di Siang Bolong

Sempat mengejar kedua maling itu bersama beberapa warga, langkahnya kalah cepat dibandingkan lari motor trailnya yang diboyong ke arah Kranji. Kedua maling itu berpencar.

Dari hasil rekaman kamera pengintai, dugaan Rudi, kedua maling itu sudah pernah beraksi juga di perumahan yang sama.

"Ini yang tertangkap di CCTV beberapa minggu (yang lalu) ada yang kehilangan motor, tetangga saya. Itu terekam, orangnya sama," kata Rudi.

Ia mengaku sudah melaporkan kejadian pencurian ini ke polisi dengan membawa bukti rekaman kamera pengintai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Bekerja sebagai Pengamen Jalanan

Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Bekerja sebagai Pengamen Jalanan

Megapolitan
Mertua yang Dianiaya Menantu Ajukan Praperadilan agar Berkas Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan

Mertua yang Dianiaya Menantu Ajukan Praperadilan agar Berkas Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan

Megapolitan
Korban Diduga Keracunan Makanan Haul di Bogor Bertambah Jadi 71 Orang

Korban Diduga Keracunan Makanan Haul di Bogor Bertambah Jadi 71 Orang

Megapolitan
Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Akan Manfaatkan Waktu untuk Bertemu dengan Warga

Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Akan Manfaatkan Waktu untuk Bertemu dengan Warga

Megapolitan
Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Pastikan Tidak Lagi Gunakan Fasilitas Negara

Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Pastikan Tidak Lagi Gunakan Fasilitas Negara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Harga Tiket Masuk Jakarta Fair 2024 dan Jam Operasionalnya

Harga Tiket Masuk Jakarta Fair 2024 dan Jam Operasionalnya

Megapolitan
Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Megapolitan
Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com