JAKARTA, KOMPAS.com - Aparat Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, masih terus menyelidiki kasus pembobolan kantor Katadata.co.id di Ruko Perkantoran Permata Senayan, Jakarta Selatan.
Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru Iptu Sudarto mengatakan, dari hasil penyidikan sejauh ini, selain mencuri sejumlah peralatan kantor seperti komputer, pencuri juga mengambil decoder CCTV.
"Semuanya dibobol sama dia. Saya juga enggak ngerti, kok dia tahu tempat buat simpan decoder," kata Sudarto, Selasa (19/11/2019).
Baca juga: Diminta Tanggung Jawab oleh Katadata atas Kasus Pencurian, Ini Kata Kepala Keamanan Ruko
Pihaknya jadi kesulitan menyelidiki kasus itu karena tidak mendapat data terkait ciri-ciri pelaku dari rekaman CCTV di dalam kantor.
Ia mengatakan, sebenarnya ada beberapa kamera CCTV yang decoder-nya tidak diambil. Namun, rekaman tersebut tidak jelas memperlihatkan gerak-gerik pelaku pencurian.
"Belum kelihatan berapa orang (pelaku). Yang penting kami bekerja dulu, nanti malah orangnya kabur," kata dia.
Peristiwa pembobolan itu diduga terjadi pada Sabtu dini hari pekan lalu.
Pada Sabtu dini hari itu, salah satu petugas sekuriti melihat pintu kantor Katadata yang terbuka. Penasaran dengan kondisi itu, petugas sekuriti masuk ke dalam.
Ternyata alat finger print yang terpasang di dekat kantor sudah rusak. Pihak keamanan rukan kemudian mengunci pintu yang terbuka itu dengan borgol.
Namun, temuan tersebut tidak segera dilaporkan ke pihak Katadata. Pihak Katadata baru mengetahui temuan tersebut pada Senin pagi.
Saat dicek, sejumlah perangkat kerja dan produksi berupa beberapa unit komputer hilang. Nilai kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.