TANGERANG SELATAN,KOMPAS.com - Seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Yardin Zulkarnain, turut meramaikan bursa pencalonan wali kota Tangerang Selatan dalam Pilkada 2020 mendatang.
Dia memastikan langkahnya dengan mengambil formulir penjaringan melalui partai Hanura.
"Saya siap tampil di Pilkada Tangsel 2020. Saya maju, kesimpulannya karena perputaran ekonomi itu tidak bagus di Tangsel, makanya semua partai saya ikut mengambil dan menyerahkannya," ujar Yardin di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Tangsel di Ruko Golden Road, Lengkong Gudang, Serpong, Tangsel, Kamis (28/11/2019).
Selain soal ekonomi, Yardin yang mengaku masih aktif "narik ojol" mengaku akan mensejahterakan rekan seprofesinya di lapangan.
Baca juga: Maju Pilkada Tangsel 2020, Benyamin Ingin Fokus Tingkatkan SDM
Karena selama ini, kata Yardin, belum ada keberpihakan kepada pengemudi ojek online.
"Sampai sekarang aplikasinya masih ada dan kenapa saya daftrar ojol yang sebenarnya bukan mata pencaharian saya. Saya kepingin tahu penderitaan rekan-rekan terhadap adanya transportasi online ini, saya tau persis karena belum ada keberpihakan cuma ini ranahnya nasional," katanya.
Menurut Yardin, dia bertekad mengatur kebijakan ojek online apabila kelak menjadi orang nomor satu di Tangerang Selatan.
"Tapi paling tidak kalau saya jadi Walikota Tangsel saya akan tawarkan regulasi Perwal atau Perda tentang transportasi berbasis online," katanya.
Yardin menjadi pendaftar ketujuh yang mengikuti penjaringan melalui partai Hanura. Enam nama lainnya yang telah mendaftar, yakni Kolonel Beben Nurpadilah, Tomi Patria, Andri Hermawan, Benyamin Davnie, dan Arsid.
"Selain Hanura saya juga sudah mendaftar di PDI-P, PKB, PSI, PPP dan Gerindra. Semua nanti akan saya ikuti," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.