Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Rejeki hingga Sepatu Filum Bakal Hiasi Taman di Kolong Tol Wiyoto Wiyono

Kompas.com - 29/11/2019, 22:22 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Kehutanan Jakarta Utara tengah membangun taman di kolong tol Wiyoto Wiyono, Jalan Yos Sudarso, perbatasan Kecamatan Tanjung Priok dengan Kelapa Gading.

Akan tetapi, jalan tol tersebut cukup lebar, sehingga menghalangi cahaya matahari menembus lokasi taman.

Kasudin Kehutanan Jakarta Utara Putut Widya Martata mengatakan, untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya memilih tanaman yang bisa hidup tanpa banyak mendapat sinar mentari.

Baca juga: Taman di Kolong Tol Wiyoto Wiyono Bakal Manjakan Calon Penumpang Transjakarta

"Itu kan tidak banyak membutuhkan sinar matahari, jenis tanaman yang tidak banyak membutuhkan sinar matahari. Seperti sri rejeki, srigading, sepatu filum, dan sebagainya," kata Putut saat dihubungi, Jumat (29/11/2019).

Putut mengatakan, taman di kolong tol itu akan dibangun dengan konsep taman komunal.

Taman komunal ialah konsep di mana sebuah taman dijadikan ruang ketiga bagi para pengguna bus transjakarta, mengingat lokasi taman diapitn oleh dua halte.

"Pembangunan taman meliputi pedestrian, plaza komunal, area duduk, penghijauan, bio swale (rain garden)," ujar Putut.

Adapun pengerjaan taman tersebut sudah diserahkan Sudin Kehutanan Jakarta Utara pada 1 November lalu.

Jika pembangunan tepat waktu, taman kolong tol ini bisa dinikmati warga mulai 16 Desember 2019 mendatang.

Baca juga: Ditargetkan Selesai 16 Desember, Pengerjaan Taman di Kolong Tol Wiyoto Wiyono Baru 30 Persen

"Itu baru sekitar 30 persen. Selesai itu kok sampai tanggal (16 Desember). Itu tinggal ngecor, kan kami sudah bikin maalnya dulu ya, itu sudah mau selesai. Terus nanti tinggal dipadatin, terus dikonblok," kata Putut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswi SD Korban 'Bullying' di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Siswi SD Korban "Bullying" di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Megapolitan
Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Megapolitan
Siswi SD di Depok Jadi Korban 'Bully' Pelajar SMP

Siswi SD di Depok Jadi Korban "Bully" Pelajar SMP

Megapolitan
2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

Megapolitan
DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

Megapolitan
Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Megapolitan
Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

Megapolitan
Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Megapolitan
Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Megapolitan
Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Megapolitan
Kasus Dugaan Penggelapan Uang oleh Suami BCL Tiko Aryawardhana Naik ke Penyidikan

Kasus Dugaan Penggelapan Uang oleh Suami BCL Tiko Aryawardhana Naik ke Penyidikan

Megapolitan
Korban Diduga Keracunan Makanan di Cipaku Bogor Mengeluh Nyeri Lambung, Diare hingga Demam

Korban Diduga Keracunan Makanan di Cipaku Bogor Mengeluh Nyeri Lambung, Diare hingga Demam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com