Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Damkar Masih Berupaya Padamkan Api di Lantai 5 Mal Lokasari Square

Kompas.com - 06/12/2019, 20:44 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mal Lokasari Square di kawasan Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat terbakar sejak sore tadi.

Hingga pukul 19.40 WIB, proses pemadaman masih terus dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran.

Pantauan Kompas.com, titik api dan kepulan asap hitam masih terlihat jelas dari sela-sela lantai 5 yang merupakan bagian teratas mal tersebut.

Di sekitar lokasi Mal Lokasari, warga dan karyawan mal terus menonton. Mereka mengatakan bahwa api berasal dari lantai 5. 

Baca juga: Lantai 5 Mal Lokasari Plaza di Taman Sari Jakbar Terbakar

"Di lantai 5 itu mau dibangun, gitu sepertinya. Informasinya tadi lagi ngelas atas, terus percikannya kena kabel dan jadinya kebakaran," kata Nita (20), seorang karyawan di Lokasari Square, Jumat (6/12/2019) malam.

Api dengan cepat merambat ke area di lantai 5 dan sebagian lantai 4.

"Tadi sore apinya di lantai 4 dan 5. Enggak tahu kalau sekarang soalnya enggak kelihatan," katanya.

Sejauh ini, listrik di area mal sudah diputus, sehingga kondisi gedung menjadi gelap gulita.

Para petugas pemadam kebakaran yang bertugas pun menggunakan senter kepala untuk memadamkan titik api yang masih bermunculan.

Baca juga: Kebakaran Mal Lokasari Square Jadi Tontonan Warga Sekitar

"Iya, emang dari lantai atas itu dari tukang las yang buat bangun bioskop," ucap Budi (40), warga setempat.

Sementara itu, Danton Pemadam Kebakaran Sektor Tamansari Sidik mengaku belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran. Sebab, api yang masih menyala membuat petugas damkar fokus untuk proses pemadaman api.

Begitu juga dengan korban jiwa dan jumlah kerugian, Sidik juga belum bisa memastikannya.

"Belum tahu penyebabnya, ini masih terus lakukan pemadaman. Sudah ada 24 mobil yang tiba ke lokasi," kata Sidiq.

Diberitakan sebelumnya kebakaran terjadi di Mal Lokasari Square pada pukul 16.30 WIB sore tadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com