TANGERANG, KOMPAS.com - Proyek runway 3 atau landasan pacu di Bandara Soekarno-Hatta sudah siap untuk dioperasikan.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta, Muhammad Awaluddin menjelaskan, pembuatan runway 3 sudah rampung dan siap untuk digunakan pada periode Natal dan Tahun Baru 2020 nanti.
Saat ini prosesnya tinggal menunggu regulasi terlebih dahulu.
"Kita menunggu regulasi dan persetujuan dari otoritas Bandara," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Gedung Otoritas Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (12/11/2019).
Awaluddin menjelaskan, landasan pacu yang dikerjakan di awal tahun 2018 tersebut kini sudah siap setelah sebelumnya masih perlu penambahan panjang 500 meter dengan total panjang lintasan 3.000 meter.
Baca juga: Warga Dilarang Beraktivitas di Ujung Runway Bandara Adi Soemarmo, Ini Alasannya
Dalam waktu dekat, kata dia, pengelola Bandara Soekarno-Hatta akan membersihkan area runway 3 sebelum tanggal periode Natal dan Tahun Baru dimulai.
"Jadi tidak ada lagi kegiatan di sana, pengembang tidak ada, kerikil dan batu dibersihkan," kata dia.
Menanggapi kesiapan runway 3, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan penggunaan masih harus menunggu peresmian dari Presiden Joko Widodo.
"Nanti saya usulkan ke Pak Presiden kapan diresmikan," ujar Budi di tempat yang sama.
Dalam waktu dekat, kata dia, Presiden Jokowi mungkin belum bisa meresmikan runway 3 yang akan membantu pergerakan pesawat pada saat arus puncak Natal dan Tahun Baru.
Baca juga: Aktivitas Penerbangan Saat Natal dan Tahun Baru Diprediksi Hanya Naik 1 Persen, Ini Kata Menhub
"Memang acara beliau padat, jadi mungkin belum dilakukan," kata dia.
Budi Karya juga menanggapi positif terkait siap beroperasinya runway 3 tersebut. Menurut dia, Runway 3 bisa memberikan pergerakan penerbangan menjadi lebih aman dan tepat waktu.
"Saya pikir baik, karena dioperasikannya runway 3 untuk pergerakan (penerbangan) lebih dinamis," pungkas dia.
Untuk diketahui, periode Natal dan Tahun Baru ditetapkan pada 19 Desember 2019 sampai dengan 6 Januari 2020. Sedangkan arus puncak mudik diprediksi pada 20 dan 30 Desember 2019 dengan puncak arus balik pada 5 Januari 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.