Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Runway 3 Bandara Soekarno-Hatta Siap Digunakan, Tinggal Tunggu Diresmikan Jokowi

Kompas.com - 11/12/2019, 22:45 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Proyek runway 3 atau landasan pacu di Bandara Soekarno-Hatta sudah siap untuk dioperasikan.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta, Muhammad Awaluddin menjelaskan, pembuatan runway 3 sudah rampung dan siap untuk digunakan pada periode Natal dan Tahun Baru 2020 nanti.

Saat ini prosesnya tinggal menunggu regulasi terlebih dahulu.

"Kita menunggu regulasi dan persetujuan dari otoritas Bandara," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Gedung Otoritas Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (12/11/2019).

Awaluddin menjelaskan, landasan pacu yang dikerjakan di awal tahun 2018 tersebut kini sudah siap setelah sebelumnya masih perlu penambahan panjang 500 meter dengan total panjang lintasan 3.000 meter.

Baca juga: Warga Dilarang Beraktivitas di Ujung Runway Bandara Adi Soemarmo, Ini Alasannya

Dalam waktu dekat, kata dia, pengelola Bandara Soekarno-Hatta akan membersihkan area runway 3 sebelum tanggal periode Natal dan Tahun Baru dimulai.

"Jadi tidak ada lagi kegiatan di sana, pengembang tidak ada, kerikil dan batu dibersihkan," kata dia.

Menanggapi kesiapan runway 3, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan penggunaan masih harus menunggu peresmian dari Presiden Joko Widodo.

"Nanti saya usulkan ke Pak Presiden kapan diresmikan," ujar Budi di tempat yang sama.

Dalam waktu dekat, kata dia, Presiden Jokowi mungkin belum bisa meresmikan runway 3 yang akan membantu pergerakan pesawat pada saat arus puncak Natal dan Tahun Baru.

Baca juga: Aktivitas Penerbangan Saat Natal dan Tahun Baru Diprediksi Hanya Naik 1 Persen, Ini Kata Menhub

"Memang acara beliau padat, jadi mungkin belum dilakukan," kata dia.

Budi Karya juga menanggapi positif terkait siap beroperasinya runway 3 tersebut. Menurut dia, Runway 3 bisa memberikan pergerakan penerbangan menjadi lebih aman dan tepat waktu.

"Saya pikir baik, karena dioperasikannya runway 3 untuk pergerakan (penerbangan) lebih dinamis," pungkas dia.

Untuk diketahui, periode Natal dan Tahun Baru ditetapkan pada 19 Desember 2019 sampai dengan 6 Januari 2020. Sedangkan arus puncak mudik diprediksi pada 20 dan 30 Desember 2019 dengan puncak arus balik pada 5 Januari 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya Cawe-cawe Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya Cawe-cawe Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

Megapolitan
Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Megapolitan
Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Megapolitan
Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Megapolitan
Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil 'Live' Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil "Live" Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Megapolitan
Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Megapolitan
PDI-P Depok Sebut Supian Suri Punya Modal Popularitas dan Elektabilitas untuk Ikut Pilkada

PDI-P Depok Sebut Supian Suri Punya Modal Popularitas dan Elektabilitas untuk Ikut Pilkada

Megapolitan
Jadi Pengedar 10 Kg Sabu, Pengangguran di Bekasi Terancam 20 Tahun Penjara

Jadi Pengedar 10 Kg Sabu, Pengangguran di Bekasi Terancam 20 Tahun Penjara

Megapolitan
Atap Rumah Warga di Bogor Terbang akibat Angin Kencang, Korban Terpaksa Mengungsi

Atap Rumah Warga di Bogor Terbang akibat Angin Kencang, Korban Terpaksa Mengungsi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com