Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi E DPRD Minta Dinas Citata Perbaiki Kanopi SDN 10 dan 12 Kembangan

Kompas.com - 27/12/2019, 19:24 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Iman Satria meminta agar Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Citata) DKI Jakarta untuk memperbaiki kanopi SDN 10 dan 12 Kembangan Utara, Jakarta Barat yang ambruk.

Permintaan ini dilontarkan setelah Komisi E meninjau kedua sekolah yang berlokasi di tempat yang sama ini.

"Kita mau panggil Citata, melihat sisa-sisa kanopi yang ada. Apalah itu memang perlu kita cabut atau tidak, karena memang cukup berbahaya. Nanti Pak Kadis (Kadisdik) mungkin akan memanggil Citata mem-follow up masalah itu," kata Iman di lokasi, Jumat (27/12/2019).

Setelah meninjau lokasi, Iman menilai bahwa kondisinya memang cukup membahayakan karena kanopi yang roboh mencapai 60 meter.

Apalagi bentuk kanopi tersebut terhubung satu sama lain.

Baca juga: Wali Kota Jakbar Pastikan Kanopi di SDN 10 dan 12 yang Ambruk Segera Diperbaiki

"Kita lihat ini memang cukup berbahaya dan Alhamdulillah kejadian ini tidak ada korban anak-anak sekolah. Karena kebetulan lagi pada libur," ujarnya.

Tak hanya SDN 10 dan 12 Kembangan Utara, Jakarta Barat, Komisi E juga meminta agar Dinas Pendidikan untuk mengecek seluruh sekolah agar tidak terjadi peristiwa serupa.

"Pasti kita sudah kasih tau pak kadis, tolong supaya semua kasudin-kasudin digerakkan. Diperiksa semua kanopi-kanopi. Terutama gedung-gedung yang relatif lama, gedung-gedung tingkat dua ke atas," ucap Iman.

Baca juga: Kanopi SD Ambruk, Wakil Ketua DPRD DKI: Situasinya Miris

"Karena ini kan cuaca tidak bisa diprediksi. Ini cuaca sdh mulai hujan, mudah-mudahan tidak terjadi bencana seperti itu," tambahnya.

Sebelumnya, pada Rabu (25/12/2019) sore, kanopi di gedung SDN 12 Jakarta Barat ambruk. Kanopi tersebut terlihat ringsek.

Dalam kejadian tersebut tidak ada korban, sebab sedang musim liburan.

Pada Jumat siang, beberapa anggota DPRD DKI Jakarta dari komisi E akan meninjau SDN 12 Jakarta Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com