Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Kirim Obat hingga Selimut untuk Korban Banjir? Ini Lokasi Posko Logistik di Jakarta

Kompas.com - 02/01/2020, 10:27 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan posko penerimaan bantuan logistik untuk diserahkan kepada warga yang terdampak banjir di Jakarta.

Posko penerimaan bantuan ini tersedia di lima wilayah DKI Jakarta.

"Teman-teman yg ingin memberikan bantuan: obat-obatan, selimut, pakaian layak pakai, makanan siap saji, air minum, tenda atau terpal, pembalut, popok, senter dan lainnya, bisa langsung menuju Posko Penerimaan Bantuan," tulis akun twitter resmi @DKIJakarta, Kamis (2/1/2020).

Baca juga: Daftar Pos Kesehatan bagi Korban Banjir di 5 Wilayah Jakarta

Berikut lokasi posko penerimaan bantuan logistik:

Jakarta Pusat

1. Gedung Balai Kota DKI Jakarta. Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, CP: 081311407067

2. BPBD DKI Jakarta. Jalan KH Zainul Arifin, Jakarta Pusat, CP: 081319332209

3. Kantor Wali Kota Jakarta Pusat. Jalan Tanah Abang, Petojo Selatan, CP: 0812880785112

4. Jalan A. M Sangaji, Petojo Utara, Gambir, CP: 082110222259

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bagi teman-teman yang ingin memberikan bantuan, baik berupa obat-obatan, selimut, pakaian layak pakai, makanan siap saji, air minum, tenda/terpal, pembalut, popok, senter dan barang lainnya, bisa langsung menuju Posko Penerimaan Bantuan, yang berada di titik-titik wilayah pada infografis di atas.? ? Mari turun tangan, mari terlibat, mari kita mengirimkan doa dan juga membantu sisihkan rezeki bila ada kelapangan.? ? Selain itu, jika wilayahmu tergenang air hujan dan membutuhkan tempat sementara, kamu bisa mengetahui keberadaan lokasi pengungsi terdekatmu di Jakarta melalui aplikasi Pantau Banjir.? Geser ke kiri »» untuk lengkapnya!? ?? Tetap aman di manapun kamu berada ya!?? ?? #DKIJakarta??? #Jakarta??? #OperasiSiagaIbuKota??? #SiapTanggapGalang??? #Jaki??? #PerluTahu??? #BPBDDKIJakarta?? #CepatResponJKT

A post shared by Pemprov DKI Jakarta (@dkijakarta) on Jan 1, 2020 at 5:35am PST

Jakarta Timur

1. Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Pulo Gebang, Cakung, CP : 0811717781

2. Universitas Borobudur, Jalan Raya Kalimalang, Cipinang Melayu, CP : 081511350631

3. Kampus Binawan, Cawang, Kramat Jati, CP : 081210810200

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com