Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah dan Sekolah Kebanjiran, Siswa SMPN 207 Diberi Seragam oleh Disdik DKI

Kompas.com - 06/01/2020, 09:45 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Plt Kadisdik DKI Jakarta Syaefulloh Hidayat hadir dan pimpin langsung upacara bendera pada hari pertama tahun ajaran 2019/2020 di SMPN 207, Kembangan, Jakarta Barat, Senin (6/1/2020).

Pantuan Kompas.com, upacara tersebut berlangsung khidmat meski dalam suasana mendung.

Para siswa dari kelas VII hinggan XI menggunakan seragam lengkap dalam mengikuti upacara.

Usai memimpin upacara, Syaefulloh secara simbolis memberikan bantuan kepada murid yang rumahnya terdampak banjir dan kepada pihak sekolah.

Sebab, di SMPN 207 terdapat 134 siswa yang rumahnya banjir dengan ketinggian yang beragam.

Baca juga: Anies: 22.500 Siswa Terdampak Banjir di Jakarta

"Tadi dalam sambutan beberapa hari ini terjadi di Jakarta musibah banjir dan berdampak kepada saudara dan teman kita yang kebetulan di SMPN 207 ada 134 siswa dan siswi yang rumahnya terdampak banjir," ucap Syaefulloh.

Pemberian bantuan secara simbolis berupa seragam pakaian putih biru, topi, dan dasi juga bermaksud untuk mengajarkan para siswa belajar berempati.

"Dengan ini menyerahkan secara simbolis seragam, memang nilainya tidak seberapa tapi mudah-mudahan bisa jadi pembelajaran untuk empati," kata Syaefulloh.

Baca juga: Siswa Korban Banjir di Kota Tangerang Diizinkan Tak Pakai Seragam ke Sekolah

Adapun 6 siswa yang diberikan bantuan seragam sekolah merupakan siswa yang rumahnya terdampak banjir. Berikut nama-namanya Alifia Desi kelas VII, Emanuel kelas VII, Risma VIII C, Muhammad Irvan VIII E, Dian XI E, dan Roy XI.

Usai memberikan bantuan kepada murid, Syaefulloh juga memberikan bantuan berupa ember, pel, sikat, dan cairan pembersih lantai kepada pihak sekolah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com