DEPOK, KOMPAS.com - Bau gas menyengat di seputar Jalan Raya Margonda, Depok pada Jumat (10/1/2019) sore tadi ternyata berasak dari kerusakan klep (valve gas).
Menurut Kapolres Metro Depok Komisaris Besar Azis Andriansyah, petugas dari JARGAS (Jabar Energy) Bekasi dan Depok telah mengecek Matrik Gas Alam Beji Timur terkait kebocoran gas.
Setelah dilakukan pemeriksaan tersebut, bahwa keran mengalami kebocoran. bau gas itu muncul saat proses pergantian klep (valve gas).
"Untuk cairan tersebut merupakan tanda bahwa adanya kebocoran gas, selanjutnya petugas telah memperbaikinya dan hanya memakan waktu 5 menit," ujar Azis.
Baca juga: Seorang Pegawai Puskesmas di Matraman Pingsan karena Hirup Gas Beracun
Lebih lanjut, bau ini akan menghilang mengikuti arah angin setelah 24 jam.
Adapun imbauan yang diberikan mengenai kebocoran yakni jangan terlalu lama menghirup gas tersebut yang nantinya akan menimbulkan rasa mual, muntah dan mata perih.
"Dampak yang ditimbulkan itu bau tidak sedap, jika terhirup lama akan menimbulkan mual dan muntah serta mata perih," ujar Azis.
Petugas yang melakukan pengecekan di lokasi tersebut berjumlah 12 orang, tujuh orang di antaranya personel Polsek Beji, dan 5 personel Polres Metro Depok dipimpin oleh Kompol Subandi.
Pengendara dan warga menggunjingkan seputar bau menyengat di Jalan Raya Margonda, Depok sekitar pukul 15.00.
Menurut salah seorang pengendara, Pamungkas mengatakan bau gas tersebut tercium dan sangat menyengat.
"Pas lewat situ bau banget seperti ada gas yang bocor," ujar Pamungkas, saat ditemui di jalan Margonda, Jumat (10/1/2020).
Pamungkas mengakhawatirkan adanya gas yang bocor karena di sekitar Simpang Juanad yang tak jauh dari Jalan Margonda, terdapat pipa-pipa gas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.