Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Ambles Diuji Coba, Pengalihan Arus di Jalan Daan Mogot Masih Berlaku

Kompas.com - 14/01/2020, 16:44 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Meskipun jalan ambles sudah mulai dibuka untuk uji coba, akan tetapi rekayasa arus lalu lintas dk Kilometer 22 Jalan Daan Mogot masih berlaku.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar mengatakan pemberlakuan rekayasa arus lalu lintas tersebut akan diterapkan selama proses perbaikan jalan ambles masih berlangsung.

"Pengalihan arus sampai semuanya selesai," kata dia saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (14/1/2020).

Wahyudi menjelaskan, saat ini jalan ambles yang sudah diuruk dibuka untuk tahap uji coba.

Meski demikian, kata dia, penutupan jalan tetap dilakukan untuk tahap perbaikan selanjutnya di lajur bagian utara.

"Karena satu dibuka, satu lagi ditutup untuk perbaikan," kata dia.

Baca juga: Diuji Coba, Jalan Daan Mogot yang Ambles Lancar Dilewati Pengendara

Adapun jalur alternatif rekayasa arus lalu lintas di sekitar jalan ambles masih sama seperti kemarin, Senin (13/1/2020).

Bagi masyarakat yang ingin ke Kota Tangerang lewat Jl. Daan Mogot bisa memanfatkan jalur alternatif yang telah dibuat oleh Dinas Perhubungan yaitu Jl. Lio Baru, Jl. Agus Salim dan Jl. Suprapto.

Sebelumnya, Jalan Daan Mogot Kilometer 22 yang ambles kini dilakukan uji coba untuk dilewati pengendara kendaraan bermotor.

Baca juga: PUPR dan PDAM TKR Saling Tuding Jadi Penyebab Jalan Daan Mogot Ambles

Jalan amblas yang sudah ditimbun material tersebut juga dilapisi pelat besi untuk melapisi jalan yang belum diaspal.

"Sudah 50 persenan, mau coba dulu karena setelah ini mau ada tahap-tahap berikutnya," ujar Pejabat Pembuat Komitmen Kementrian PUPR Euis Rahayu, Selasa (14/1/2020).

Tahap uji coba tersebut, lanjut dia, untik memastikan ketahanan tanah dari tekanan yang akan melintas di atasnya. Apakah tanah tersebut sudah stabil, atau masih ada penurunan.

"Kalau tanahnya enggak turun maka mau kita keruk untuk dilapisi lagi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com