TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan memberikan uang lauk pauk untuk petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan, pemberian insetif itu karena pekerjaannya yang bukan lagi hanya memadamkan api.
Saat ini, kata Benyamin, tugas mereka telah multifungsi seperti penanganan ular hingga sarang tawon.
"Soal penambahan insentif, paling tidak kita sudah menambahkan insentif uang lauk pauk. Buat para pegawai Damkar ini kan," kata Bemyamin saat ditemui di Kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (22/1/2020).
Baca juga: Damkar Tangsel Evakuasi Sarang Tawon Vespa di Bintaro yang Resahkan Warga
Pemberian uang lauk pauk tersebut untuk kesejahteraan petugas lapangan dan untuk memperbaiki gizi.
Namun, Benyamin sendiri tak menyebutkan angkanya.
Hanya saja besaran mencapai 15 sampai dengan 20 persen di luar dari gaji para petugas setiap bulannya.
"Uang lauk pauk karena setiap harinya mereka harus makan, perbaikan gizi dan lain sebagainya. Pada akhirnya dalam bentuk uang juga, per bulan. Kenaikannya (dari gaji) antara 15 sampai 20 persen," katanya.
Baca juga: Damkar Tangsel Tangkap Biawak di Loteng Rumah Warga Pondok Aren
Selain soal uang lauk pauk, nantinya Pemkot Tangsel juga akan memberikan peralatan tambahan untuk mendukung tugas mereka di luar memadamkan api.
"Karena teman-teman saksikan sendiri, ular, biawak, ulat bulu, anjing yang tercebur memang itu jadi tupoksi mereka (damkar), sejak 2018 lalu," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.