Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Bogor Bakal Beri Sanksi Sekolah yang Siswanya Terlibat Tawuran

Kompas.com - 27/01/2020, 13:33 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengumpulkan seluruh kepala sekolah di Balai Kota Bogor, Senin (27/1/2020). Hal itu berkaitan dengan maraknya aksi tawuran yang melibatkan para pelajar di Kota Bogor.

Dalam arahannya, Bima Arya menyampaikan keprihatinannya terhadap keterlibatan sejumlah pelajar dalam aksi tawuran yang belakangan ini terjadi.

Bahkan, kata Bima, tidak sedikit jumlah korban pelajar yang tewas maupun terluka dalam tawuran tersebut.

Bima menegaskan, ia akan memberikan sanksi tegas terhadap sekolah yang siswanya ikut terlibat tawuran.

"Ada dua hal di sini, sanksi tegas dan pembinaan. Sanksi tegas ini macam-macam, bisa distop bantuannya, bisa konsekuensi administrasi yang lain. Karena ini enggak cukup kalau hanya punishment," ungkap Bima.

Baca juga: Lakukan Penganiayaan Saat Tawuran, Pelajar Diinterogasi Polisi di Sekolah hingga Menangis

Bima menuturkan, saat ini pemerintah daerah masih mendata nama-nama sekolah yang terindikasi muridnya terlibat tawuran.

Sambungnya, ada belasan sekolah di Kota Bogor yang saat ini menjadi atensi khusus dari Pemkot Bogor terkait aksi tawuran.

"Sekarang ini polanya sudah berubah. Jadi, bukan hanya yang sekolahnya langganan tawuran saja, yang enggak langganan enggak jadi jaminan juga tidak terlibat tawuran muridnya," sebutnya.

"Nanti kita kasih rekomendasi ke Provinsi. Mungkin bisa saja nanti sekolah yang bersangkutan tidak boleh menerima siswa dulu dalam satu tahun," tambahnya.

Usai mengumpulkan seluruh kepala sekolah di Balai Kota, Bima kemudian melanjutkan melakukan sidak ke sejumlah sekolah di Kota Bogor.

Sebelumnya, aksi tawuran di Kota Bogor belakangan ini marak terjadi. Terakhir, seorang pelajar tewas dibacok dalam aksi tawuran di Jalan RE Martadinata, Kota Bogor, Sabtu (25/1/2020).

Baca juga: Viral di Medsos, Tawuran Pelajar di Margonda Depok hingga Masuk ke Dalam Mal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com