Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Pengeroyokan Wartawan Media Online Dekat Kantor Satpas SIM Daan Mogot

Kompas.com - 30/01/2020, 09:55 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi pengeroyokan terjadi di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat. Kali jurnalis media online Tribatranews.id Yohanes Riadi atau Yori yang menjadi korban pengeroyokan oleh para oknum calo.

Peristiwa tersebut terjadi di dekat kantor Satpas SIM Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (29/1/2020).

Yori terluka hingga mengeluarkan darah pada bagian wajahnya, mulai dekat bagian hidung hingga pipi yang lebam.

Baca juga: Oknum Wartawan Jadi Petugas KPK Gadungan untuk Peras Kades di Maluku

Berikut kronologi dan fakta pengeroyokan wartawan oleh oknum tidak dikenal di dekat kantor Satpas SIM Daan Mogot.

1. Kejadian siang saat sedang mengurus SIM

Kala itu Yori berencana melakukan perpanjang SIM di Kantor Satpas Daan Mogot.

Namun, saat akan masuk Satpas, Yori melihat dua orang oknum calo sedang berusaha mendekati dan menawarkan jasa. Yori tidak menggubris para oknum tersebut.

Begitu selesai mengurus SIM, saat keluar dari kantor Satpas SIM Daan Mogot, Yori dikeroyok 10 orang oknum calo.

Baca juga: Polisi Tangkap 8 Pengeroyok Wartawan di Dekat Kantor Satpas SIM Daan Mogot

Yori idak begitu mengetahui motif apa yang dilakukan para pengeroyok.

"Saya dikeroyok sama oknum calo di sana. Waktu itu saya sempat melihat ada dua oknum diduga calo beraksi. Lalu tiba-tiba banyak calo atau rekan mereka lainnya yang datang ngerumunin saya, dan terus akhirnya mengeroyok saya tanpa sebab," kata Yori, Rabu.

Yori mengaku, dirinya ditendang dan dipukuli selama 15 menit.

2. Lapor polisi dan lakukan visum

Pascpengeroyokan Yori langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek setempat, yakni Polsek Cengkareng.

Kasie SIM Daan Mogot Kompol Lalu Hedwin turut menemani Yori ke kantor Polsek dan melakukan visum di RSUD Cengkareng.

"Langsung di bawa ke RS untuk visum, saya juga turut dampingi," kata Hedwin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com