Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Perumahan Garden City Tangerang, Warga Sebut Lebih Parah dari Awal Tahun

Kompas.com - 01/02/2020, 17:08 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Hujan yang mengguyur wilayah Jabodetabek membuat kawasan Perumahan Garden City Blok I, Gebang Raya, Periuk, Kota Tangerang, Sabtu (1/2/2020) pagi terendam banjir hingga 12 jam.

Bahkan banjir yang merendam beberapa blok perumahan tersebut disebut lebih parah dibanding awal tahun 2020 lalu.

"Banjir sekarang ini lebih parah dibanding yang habis tahun baru itu. Saat tahun baru itu justru hanya beberapa rumah dan tinggi air 10 sentimeter," kata salah satu warga setempat Eddy saat ditemui di lokasi.

Baca juga: Sudah 12 Jam, Banjir di Perumahan Garden City Tangerang Belum Surut

Perkiraan Eddy tersebut dilihat dari jumlah rumah yang terendam kali ini.

Menurutnya, hampir seluruh blok perumahan tersebut yang jumlahnya hampir 11 terendam banjir.

"Kalau hari ini hampir seluruh blok perumahan banjir setinggi 50 sentimeter," ucapnya.

Warga setempat lainnya, Ecy juga mengakui kalau banjir yang merendam rumahnya sejak pukul 04.00 WIB itu lebih parah dibanding awal tahun 2020.

Baca juga: Hujan Deras, 23 Titik di Tangerang Banjir

"Kalau yang tahun baru banjir tidak sampai ke rumah saya. Kalau saat ini saja sudah masuk ke pelataran rumah saya," ungkapnya.

Sampai saat ini Ecy mengaku masih mengkhawatirkan kondisi cuaca yang tak menentu dapat mendatangkan air lebih banyak.

"Cuaca enggak menentu. Tadi (pagi) hujan, kemudian berhenti beberapa jam terus hujan lagi. Takut air naik lagi lebih tinggi," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com