Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penipu Ibu-ibu di Bekasi Minta Korban Lepas Perhiasan Emas lalu Kabur

Kompas.com - 04/02/2020, 20:28 WIB
Cynthia Lova,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penipu yang menargetkan ibu-ibu di Jalan Perumnas, Bekasi tak hanya berbohong dengan ajakan membuat iklan susu Anlene. Namun, penipu itu juga membawa kabur emas yang dipakai korban.

Kasubnit I Reskrim Polsek Bekasi Selatan Iptu Manik mengatakan, penipu perkumpulan ibu-ibu di Jalan Perumnas, Bekasi sempat meminta korbannya untuk melepas emas yang tengah dipakai saat itu.

Baik itu kalung, gelang maupun cincin saat itu dengan berat berbagai macam gram.

 

Adapun saat itu ada dua dari 10 korban yang mengenakan perhiasan emas. 

Baca juga: Perkumpulan Ibu-ibu di Bekasi Jadi Korban Penipuan Modus Shooting Iklan

"Pelaku ini bilang ke ibu-ibu itu, 'kita kan dari lansia, tidak enak nanti dikirain orang-orang kaya, tidak bagus kenakan perhiasan, masukin saja bu ke satu tas. Nah kebetulan yang bawa perhiasan cuma dua orang dari delapan," ujar Manik di kantornya, Selasa (4/2/2020).

Setelah meminta ibu-ibu itu untuk melepaskan emasnya, pelaku juga memecah konsentrasi mereka.

Sehingga aksinya tidak disadari oleh ibu-ibu tersebut.

"Jadi ada yang disuruh fotokopi KTP di dalam mall. Ada yang disuruh makan bakso. Sementara, salah satu dari ibu-ibu yang memegang tas berisi emas itu ditinggal sendiri," kata dia.

Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Penipuan Senilai Rp 70 Juta yang Menimpa Ibu-ibu di Bekasi

 

Kemudian, pelaku tiba-tiba menghampiri ibu itu dan memaksa mengambil tas berisi emas dan barang -barang berharga lainnya.

"Pas tinggal satu ibu ini aja, tahu-tahu taksi sudah ada dan tasnya langsung diambil saja begitu, dia (pelaku) pergi," ucap Manik.

Sebelumnya, perkumpulan ibu-ibu menjadi sasaran penipuan di lingkungan tempat tinggal mereka di Jalan Perumnas I, RT 001 RW 003, Kayuningrijaya, Bekasi, Jawa Barat.

Akibat penipuan ini, mereka menderita kerugian hingga Rp 70 juta.

Kerugian itu karena pelaku membawa kabur perhiasan emas, ponsel, hingga uang tunai ibu-ibu itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com