JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak awal tahun ini tercatat sudah ada 30 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jakarta Utara.
"Sudah ada 30 kasus dari awal tahun," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Utara, Yudi Dimyati, Rabu (12/2/2020)
Sebanyak 30 kasus DBD itu tersebar merata di lima kecamatan di Jakarta Utara.
Yudi mengatakan, jumlah itu jauh lebih kecil dengan temuan kasus DBD tahun lalu. Jakarta Utara termasuk salah satu wilayah yang paling sedikit temuan penyakit yang disebabkan nyamuk aedes aegypti itu dibanding lima wilayah lain di Jakarta.
Baca juga: Mengapa Nyamuk Demam Berdarah Merajalela di Musim Hujan?
"Paling tinggi itu di Jakarta Timur, kami masih diperingkat empat dari enam wilayah," ujar Yudi.
Untuk menekan jumlah angka DBD, Sudinkes Jakarta Utara bersama masing lurah setempat akan terus mengoptimalkan fungsi juru pemantau jentik (Jumantik) dalam memberantas sarang nyamuk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.