JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Pusat menangkap empat pencuri yang beraksi di Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Empat orang itu melakukan pencurian di sebuah rumah dengan modus mengaku sebagai pegawai Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya.
"Modusnya berpura-pura menjadi pegawai PLN dan PAM. Kemudian menggedor pintu, korbannya keluar diajak ngobrol," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto di Jakarta Pusat, Kamis (13/2/2020).
Beberapa dari tersangka akan berpura-pura mengukur meteran air dan listrik dari rumah korbannya. Selagi perhatian korban teralihkan, salah satu tersangka akan menerobos masuk ke dalam rumah.
Baca juga: Kasus Pencurian Uang Majikan, Dilakukan oleh Pegawai yang Sudah 11 Tahun Bekerja
Tersangka akan mencari kamar utama korban dan mencari barang berharga di dalamnya berbekal sebuah obeng sambung untuk mencongkel laci dan lemari.
"Mereka sedapatnya saja. Di dalam lemari dapatnya Rp 8 juta diambil, ada jam tangan diambil jam tangan. Tapi hitungannya dia hanya menit. Jadi tidak mencari lebih daripada yang ada di situ. Dapat, dia keluar," ujar Heru.
Saat beraksi di Kampung Bali, mereka membawa kabur uang ringgit setara Rp 10 juta dari kamar korban.
Saat mendapat laporan kasus tersebut, polisi kemudian mencari keberadaan para tersangka.
Pada Selasa pekan lalu, polisi menemukan salah satu tersangka berinisial J di sebuah apartemen di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Saat ditangkap, J mengakui perbuatannya. Ia memberi tahu identitas teman-temannya yakni S, M, RA dan I.
S, M, dan RA telah ditahan di rumah tahanan Polres Metro Jakarta Pusat sementara I masih dalam pencarian.
Para tersangka kini dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.