Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Sudah Dipompa Sejak Dini Hari, Jalan KH Noer Ali Tetap Terendam Banjir

Kompas.com - 25/02/2020, 13:07 WIB
Tia Astuti,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com – Hujan yang mengguyur Bekasi sejak Selasa (25/2/2020) dini hari membuat sejumlah akses jalan utama di Bekasi terendam banjir. Salah satunya Jalan KH. Noer Ali, Bekasi Barat, tepatnya di bawah kolong Tol JORR.

Pantauan Kompas.com, banyak kendaraan yang memutar balik kendaraannya. Lalu lintas pun menumpuk karena jalan ini merupakan salah satu akses dari Bekasi ke Jakarta Timur.

Salah satu petugas Dinas Binamarga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Suwadi, menjelaskan bahwa banjir ada karena intensitas hujan yang tinggi sejak dini hari.

"Karena hujan terus-terusan dan baru berhenti pagi tadi. Sekarang ketinggiannya lebih kurang 60 cm," ujar Suwadi.

Baca juga: Kalibiru Meluap dan Drainase Buruk, Perumahan Duta Kranji Bekasi Banjir

Suwadi mengatakan di titik ini memang sering terjadi banjir sehingga pemerintah Bekasi sudah memasang 2 unit pompa air permanen dengan kekuatan menghisap 100 liter perdetik yang bekerja secara otomatis.

"Kalau penyedotannya sudah dari semalam. Tapi karena hujan terus, jadi enggak udah-udah nyedotnya," ujar Suwadi.

Menurut pantauan salah satu pekerja Waskita yang sedang bekerja di Jl K.H Noer Ali, Jais, mengatakan jalan di bawah kolong Tol JORR sudah tergenang sejak pukul 03.00.

Baca juga: Baru Surut, Underpass Kemayoran Tenggelam Lagi, Kini Banjir Sekitar 7 Meter

"Dari jam 3 sudah mulai tergenang. Memang sudah biasa ini jalanan sini tergenang kalau hujan besar," ujar Jais.

Menurut Jais, selama ia bekerja di Jl KH Noer Ali ini, rendaman banjir hari ini kedalamannya sama seperti ketika awal tahun baru 2020.

"Sepenglihatan saya sih sama, segini juga," ujar Jais sambil menunjuk ke salah satu mobil yang terlanjur terendam sampai setinggi kap mesinnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com