Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turap Kali Sunter di Kawasan Makam Pangeran Jayakarta Longsor, 5 Makam Dipindahkan

Kompas.com - 27/02/2020, 17:19 WIB
Dean Pahrevi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Turap Kali Sunter di Kawasan Makam Pangeran Jayakarta, Pulogadung, Jakarta Timur, longsor.

Kepala Satuan Petugas Suku Dinas Sumber Daya Air Kecamatan Pulogadung Purwanto mengatakan, turap itu longsor sepanjang sekitar 25 meter. Akibatnya, lima makam ikut terdampak.

"Turap Kali Sunter roboh di Kawasan Makam Pangeran Jayakarta, panjangnya kurang lebih 25 meter, tinggi lima meter," kata Purwanto saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (27/2/2020).

Baca juga: DKI Akan Bangun Pusat Kuliner dan Suvenir di Makam Pangeran Jayakarta

Purwanto menambahkan, turap tersebut sebenarnya sudah longsor hampir seminggu yang lalu.

Kemudian, saat banjir pada Selasa lalu, turap di lokasi yang sama kembali longsor lebih parah. Turang diduga longsor karena tergerus arus air Kali Sunter saat terjadi hujan deras.

"Itu longsornya kurang lebih sudah lima harian tapi belum parah longsornya dan kemarin pas debit air tinggi, lebih parah longsornya," ujar Purwanto.

Saat ini pihak Sudin SDA Jakarta Timur telah melakukan perbaikan sementara dengan memasang kayu dolken sebagai turap untuk mencegah longsor susulan.

Baca juga: Tergerus Air, Turap Kali Sunter di Pulogadung Sepanjang 40 Meter Longsor

"Dari tim SDA Pulogadung hari ini mulai melakukan penanganan pertama dengan pemasangan kayu dolken sementara dulu untuk penahan tanah makam," ujar Purwanto.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, kayu dolken sudah tertancap di sepanjang bibir turap Kali Sunter yang longsor.

Lima makam yang terdampak juga sudah dipindahkan ke area pemakaman yang lebih aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com