JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Kristi Wathini sudah membentuk Tim Gerak Cepat (TGC) guna menanggulangi virus corona atau Covid-19.
Pembentukan TGC sesuai dengan intruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan No 16 tahun 2020.
Adapun tujuan TGC sendiri untuk memeriksa orang yang terindikasi terkena virus corona.
"Kita sudah bentuk tim TGC tim gerak cepat. Kita sudah koordinasi internal lagi, baru bentuk tim kemarin," kata Kristi di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Selasa (3/3/2020).
Baca juga: Virus Corona di Indonesia, Ketua DPRD Sarankan Formula E di Jakarta Ditunda
Lanjut Kristi, 1 tim TGC terdiri dari 20 tenaga medis termasuk dokter.
"1 tim TGC sendiri terdiri dari mayoritas dokter 8 lalu, 8 doker, dari 2 sudin, ada dari Kapuskes sama petugas. Ada 20 anggota TGC," ucap Kristi.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan Instruksi Gubernur tentang waspada terhadap risiko penularan infeksi Corona Virus Disease (Covid-19).
Baca juga: Cegah Corona, Transjakarta Sediakan Hand Sanitizer di 80 Halte dan Cuci Bus dengan Disinfektan
Ingub Nomor 16 Tahun 2020 ini diteken oleh Anies pada Kamis (25/2/2020) lalu.
Dalam ingub tersebut Anies menginstruksikan kepada seluruh jajaran dari para asisten, wali kota, bupati, dinas, camat, lurah, badan, biro, hingga kepala rumah sakit dan puskesmas untuk menyosialisasikan penyebaran virus ini.
"Mendukung dan melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pengendalian risiko penularan infeksi COVID-19 di wilayah Provinsi DKI Jakarta," tulis Anies dalam ingubnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.