Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Sebut Hoaks, Kabar Kantor Grand Slipi Tower Tutup karena Karyawan Kena Corona

Kompas.com - 20/03/2020, 11:43 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah pesan beredar melalui aplikasi WhatsApp yang menginformasikan kantor PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) di Grand Slipi Tower ditutup, hari ini.

Alasannya, salah satu karyawan BNI diduga terinfeksi virus corona sehingga layanan perbankan ditutup sementara.

Corporate Secretary BNI Meiliana membantah informasi yang beredar melalui pesan WhatsApp tersebut.

"(Informasi kantor BNI Grand Slipi Tower ditutup karena karyawan terinfeksi virus corona) itu hoaks," kata Meiliana saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (20/3/2020).

Baca juga: Positif Covid-19, Bima Arya Minta Doa Masyarakat

Meiliana menjelaskan, layanan perbankan di kantor BNI Grand Slipi Tower dihentikan sementara karena jajaran BNI menerapkan kebijakan work from home atau bekerja dari rumah.

Kebijakan itu diterapkan untuk mengikuti imbauan pemerintah soal pembatasan kegiatan di luar rumah guna mencegah penyebaran virus corona.

Menurut Meiliana, layanan perbankan akan dialihkan sementara ke kantor BNI terdekat.

"(Kantor BNI Grand Slipi Tower) ditutup karena tenant WFH (Work From Home), jadi kami mengalihkan operasional ke (kantor) BNI terdekat," ungkap Meiliana.

Baca juga: Beberapa Pesta Pernikahan Adat Batak Diundur karena Corona

Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta mengimbau perusahaan-perusahaan di Jakarta untuk menerapkan kebijakan bekerja dari rumah (work from home).

Imbauan disampaikan melalui Surat Edaran Nomor 14/SE/2020 tentang Imbauan Bekerja di Rumah (Work from Home) yang diterbitkan Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah, Minggu (15/3/2020).

Adapun, hingga Kamis kemarin, pemerintah menyatakan bahwa terdapat penambahan jumlah kasus positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia.

Pemerintah mengumumkan total pasien yang mengidap Covid-19 ada 308 kasus. Dengan demikian ada penambahan 82 kasus baru dibanding hari sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com