JAKARTA, KOMPAS.com - Ketersediaan bahan pokok seperti minyak, beras, dan lainnya saat pandemi Covid-19 berlangsung, terpantau masih aman di salah satu minimarket wilayah Jabodetabek.
Namun, tidak sedikit pula minimarket yang stok beras ukuran 5 kilogram dan kemasan isi ulang minyak gorengnya sudah ludes terjual.
Menanggapi ini, PT Indomarco Prismatama yang menaungi minimarket Indomaret, melalui Managing Director PT Indomarco Prismatama (Indomaret) Wiwiek Yusuf mengatakan bahwa pramuniaga di setiap retail sudah berupaya memberikan imbauan kepada pelanggan.
Imbauan tersebut disampaikan agar pelanggan tidak belanja dalam jumlah banyak.
"Kami sudah pasang imbauan semua kepada konsumen dan sosialisasi ke konsumen. Intinya imbauan itu kan sebetulnya maksud dan tujuannya supaya orang belanja secukupnya saja," kata Yusuf saat dihubungi Kompas.com, Senin (23/3/2020).
Baca juga: Ini Tips Aman Ketika Terpaksa Harus Belanja di Tengah Pandemi Corona
Lanjut Yusuf, meski sudah memberi imbauan, tetap saja ada pembeli yang membeli dengan jumlah banyak.
Kebanyakan mereka yang berbelanja berdalih dititipi oleh saudara dan tetangga rumah.
"Tapi kami kan enggak punya sistem yang membatasi. Beli dua, mungkin dia suruhan saudaranya, makanya beli 3 atau 2 lagi, kan begitu," kata Yusuf.
Untuk saat ini, Yusuf mengklaim stok kebutuhan pokok masih tersedia. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan membeli dalam jumlah banyak.
Pembatasan pembelian kebutuhan pokok, selaras dengan permintaan Satuan Tugas Pangan (Satgas Pangan) Polri. Di mana Satgas Pangan meminta pembelian sejumlah bahan kebutuhan pokok untuk kepentingan pribadi dibatasi.
Baca juga: Sidak ke Pasar, Kapolda Metro Jaya: Stok Pangan Lebih dari Cukup
Permintaan itu tertuang dalam surat bernomor B/1872/III/Res.2.1/2020/Bareskrim tertanggal 16 Maret 2020.
Pembatasan dilakukan demi menjaga stok bahan pangan di tengah wabah virus corona.
"Tadi malam kita keluarkan surat itu agar juga tidak ada yang memanfaatkan situasi," kata Ketua Satgas Pangan Polri Brigjen (Pol) Daniel Tahi Monang ketika dihubungi, Selasa (17/3/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.