Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Semalam, Geng "Teras" Serang Enam Orang dari Penjaga Jamu hingga Tukang Jamu

Kompas.com - 03/04/2020, 14:01 WIB
Vitorio Mantalean,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sembilan anggota geng "Teras" yang merampok sekaligus menewaskan pemilik warung berinisial F (33) di Jalan Putri Tunggal, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Rabu (1/4/2020) lalu rupanya tak hanya menyasar F seorang.

Sebelum dan setelah menganiaya F pada dini hari dengan sabetan dan tikaman senjata tajam, mereka juga melancarkan aksinya tak jauh dari lokasi F tewas.

"Korban pada rangkaian peristiwa yang sama ada lima lokasi yang berbeda di waktu yang hampir bersamaan, di antaranya ada tukang jamu, toko kelontong, dan 3 warung tahu sumedang," kata Kapolres Metro Depok, Kombes Azis Andriansyah, Jumat (3/4/2020).

Baca juga: Sebelum Bunuh Pemilik Warung di Cimanggis, Geng Teras Telah 10 Kali Lancarkan Aksi

"Itu baru berdasarkan keterangan pelaku, karena bisa jadi ada kejadian yang berlum termonitor kami, atau belum ada laporan, atau kejadian gagal," jelas dia.

Azis menjelaskan, rangkaian peristiwa kriminal tersebut berawal pada Kamis (31/3/2020) jelang tengah malam.

Pukul 23.45, para anggota geng Teras itu sudah berkeliaran di Jalan Putri Tunggal.

Mereka lalu memeras pemotor berinisial N. Korban lalu didekap hingga ditodong sepucuk senjata api jenis air soft gun.

Baca juga: Barang Milik Pedagang yang Dibunuh di Cimanggis Tak Ada yang Raib

"Kemudian barang-barang milik korban diambil, di antaranya 2 ponsel dan 1 sepeda motor. Setelahnya pelaku melarikan diri," kata Azis.

Sekitar 100 meter dari sana, mereka menyambangi warung milik F dan membacok F sampai meninggal dunia.

Para anggota geng Teras lalu menggondol perhiasan gelang dan kalung, uang Rp 2 juta, dan ponsel.

Selanjutnya mereka melakukan pencurian dengan kekerasan lagi dengan korban pedagang tahu, juga di Jalan Putri Tunggal, sebelum menyasar dua korban lainnya.

Baca juga: Dua Pelajar Diserang Sekelompok Orang Saat Melintas di Cimanggis

"Kelompok ini cukup sadis karena beberapa kali melakukan aksinya di Depok. Misalnya, kasus di Cimanggis yang korbannya ditusuk itu pelakunya dari geng ini," kata Azis.

"Setelah kami dalami ada 10 peristiwa yang dilakukan kelompok ini. Masih kami dalami lagi apakah ada peristiwa lain," imbuh dia.

Enam dari 9 anggota geng Teras ditangkap polisi, Kamis (2/4/2020) lalu di Jalan Raya Kranggan, Jatisampurna, Kota Bekasi, domisili mereka. Tiga pelaku masih buron.

Keenam tersangka ditembak polisi. Empat dilumpuhkan di area kaki, sedangkan dua lainnya dengan alias Arul dan Ala -- yang disebut sebagai otak dan eksekutor aksi -- ditembak mati.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com