JAKARTA, KOMPAS.com - Bertugas melayani jemaat saat ibadah atau misa berlangsung di gereja merupakan impian kebanyakan umat kristiani.
Begitu juga dengan Kevin Andhika (27), warga Sentul, Bogor, Jawa Barat yang bertugas menjadi petugas misa sebagai lektor dalam misa live streaming di Paroki Santa Maria Fatima Sentul City pada Minggu (5/4/2020) kemarin.
Sejak pagi, Kevin telah mempersiapkan semua hal, mulai berangkat ke gereja yang berjarak tak kurang 7 kilometer dari rumahnya.
Baca juga: Keuskupan Agung Semarang Tiadakan Ibadah di Gereja, Misa Disiarkan Online
"Dari rumah sudah siap, rapi, seperti mau ke gereja biasa, pakai sepatu, pakai masker dan selalu bawa hand sanitazer," ucap Kevin melalui sambungan telepon, Senin (6/4/2020).
Sesampainya di gereja, Kevin dicek suhu tubuhnya sebelum bergegas ke dalam gedung gereja.
"Pihak gereja juga berkomitmen untuk meminimalisir petugas dan panitia yang bertugas di Gereja. Disinfektan, hand sanitizer semua disediakan oleh pihak Gereja," kata Kevin.
Di dalam gedung sudah ada petugas lain yang tengah mempersiapkan peralatan untuk musik, dan juga kamera untuk live streaming bagi para jemaat yang beribadah dari rumah.
Baca juga: Corona Belum Mereda, Paus Fransiskus Pimpin Misa Minggu Palma via Livestream
Tak berselang lama, perayaan misa Minggu Palma dimulai.
Dalam bertugas, pihak gereja menekankan physical distancing atau menjaga jarak antara petugas yang betugas di sekitar altar.
Sepanjang misa, Kevin sesekali menatap isi gereja yang sepi dari kerumunan umat. Hanya ada beberapa petugas saja yang mengoperasikan kamera dan mengisi paduan suara.
Perasaan campur aduk terasa. Sedih, khawatir, bangga, dialami sekaligus saat Kevin bertugas.
Terlebih karena ini kali pertama Ia bertugas dengan tidak ada umat yang melihat secara langsung.
Baca juga: Bermodal Jas Hujan, Angel bersama Kelompok Muda-mudi Gereja Basmi Virus Corona
Namun, di balik semua itu, Kevin merasa bangga karena ikut berkontribusi langsung dalam perayaan misa ini.
"Rasanya tugas gereja saat kayak gini gimana ya bingung juga diungkapkan dengan kata-kata, sebab sepi kan baru kali ini aja. Di sisi lain ada kebanggaan bisa tetap melayani umat atau jemaat walau via live streaming," ujar Kevin.
Bentuk pelayanan dengan bertugas langsung ke gereja saat pandemi Corona juga didukung penuh oleh kedua orangtua Kevin.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.