Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Angkot di Ciputat Bunuh Kakak Pacarnya dengan Pisau

Kompas.com - 01/05/2020, 16:11 WIB
Walda Marison,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA,KOMPAS.com - Seorang sopir angkot berinisial K membunuh seorang laki-laki berinisial AM dengan sebilah pisau.

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Ciputat Iptu Erwin Subekti menuturkan, peristiwa itu terjadi di Jalan IR. H. Juanda, tepatnya dekat Ramayana Ciputat, Tangerang Selatan, Jumat (1/5/2020).

Awalnya, AM mendatangi K untuk menanyakan keberadaan adik kekasih AM.

"Jadi AM punya pacar. Nah, adik pacarnya ini dibawa sama pelaku (K)," ujar Subekti kepada wartawan.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Jamal Khashoggi Mencuat di Tengah Kabar Pembelian Newcastle

Namun, pembicaraan baik-baik berubah menjadi adu mulut dan baku hantam dengan tangan kosong.

K terpojok dalam perkelahian itu. Ia kemudian berlari ke arah sebuah mobil angkot dan mengambil sebilah pisau.

"Karena (K) kalah, dia masuk ke dalam (mobil angkot) buat ambil pisau," ujar Subekti.

K kemudian menghampiri AM dan menusuknya sebanyak empat kali di bagian rusuk, kepala, dada dan tangan.

Baca juga: Drama Pembunuhan Sopir Taksi Online oleh 4 Gadis di Bandung, Berawal dari Kencan Sesama Jenis

Seketika, AM tersungkur dengan bersimbah darah. Ia disebut tewas di tempat kejadian.

Setelah melakukan pembunuhan, K melarikan diri.

"Tapi pelaku sudah kami tangkap di daerah Cisauk," ujar Subekti.

Kini, pelaku sedang diperiksa intensif di Markas Polsek Ciputat. Ia terancam Pasal 338 KUHP. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com