Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Kepuluan Seribu Terima 150 Velbet untuk fasilitas Isolasi Pasien Covid-19

Kompas.com - 04/05/2020, 21:42 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu menerima 150 tempat tidur lipat atau velbet dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta.

Wakil Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan, velbet itu digunakan di fasilitas isolasi yang ada di enam lokasi isolasi.

"Tempatmya sekolahan, GOR, SKKT. Dan sudah dilengkapi oleh velbet di setiap lokasi karantina," kata Junaedi saat di konfirmasi Kompas.com, Senin (4/5/2020).

Baca juga: Antisipasi Menyebarnya Covid-19 di Kepulauan Seribu, Pemkab Berencana Ubah Pulau Sebaru Jadi Rumah Sakit

Adapun rincian dari pendistribusian velbet tersebut antara lain:

- 20 unit di Gedung SMPN 285 Pulau Untung Jawa

- 20 unit di Gedung SMPN 288 Pulau Lancang

- 40 unit di Gedung SMKN 61 Pulau Tidung

- 20 unit di Gedung SMAN 69 Pulau Pramuka

- 30 unit di Gedung SDN 01 Pulau Kelapa

- 20 unit di Gedung PKMBN Pulau Harapan.

Selain di enam titik tersebut, Pemkab Kepulauan Seribu juga telah menyediakan velbet di enam titik isolasi lainnya sehingga seluruh pulau berpenghuni memiliki fasilitas isolasi masing-masing.

"Fasilitas isolasi ini sementara untuk yang masih ODP dan PDP. Kalau yang positif semuanya dirawat di darat," ucap Junaedi.

Baca juga: Kronologi Tertularnya 10 Pasien Positif Covid-19 di Kepulauan Seribu

Adapun saat ini, sebanyak 10 orang warga Pulau Tidung telah dinyatakan Positif Covid-19. Sembilan di antaranya berasal dari Pulai Tidung yang merupakan klaster dan subklaster dari tabligh akbar Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kesembilan pasien ini dirawat di RSD Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Sementara satu pasien lainnya berasal dari Pulau Kelapa yang juga terinfeksi di daratan Jakarta. Pasien positif ini dirawat di RSUD Koja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Video Pencurian Mesin 'Cup Sealer' di Depok Viral di Media Sosial

Video Pencurian Mesin "Cup Sealer" di Depok Viral di Media Sosial

Megapolitan
Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Megapolitan
Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com