Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Perjalanan Bisnis dari Papua, Warga Kabupaten Bekasi Positif Covid-19

Kompas.com - 09/05/2020, 13:14 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Editor

Sumber Warta Kota

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang warga Kabupaten Bekasi terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19.

Dia terpapar virus corona seusai melakukan perjalanan bisnis ke Papua.

Akibatnya, dua anggota keluarganya ikut terinfeksi virus corona.

"Papua jadi klaster baru, balik ke Bekasi habis kerja di Papua," kata Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja saat ditemui di Kantor Bupati Bekasi, Jumat (8/5/2020), sebagaimana dikutip dari Wartakotalive.com.

Baca juga: Pemkot Bekasi Minta Warga Waspadai Orang Tanpa Gejala yang Masih Berkeliaran dan Naik KRL

Eka mengatakan, pihaknya langsung menelusuri keluarga dan orang yang pernah dekat dengan korban. 

"Ini kita jadi nambah lagi, positifnya maupun ODP (Orang dalam Pengawasan), PDP (Pasien dalam Pengawasan)," lanjut dia.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah menjelaskan, warga Kabupaten Bekasi tersebut sudah dibawa ke Wisma Atlet Jakarta.

"Ada 2 orang keluarganya sama dia (perjalanan dari Papua) tanggal 25 April di Wisma Atlet," tutur Alamsyah.

Total ada 13 keluarga dan orang terdekat hasil tracking yang melakukan perjalanan kerja dari Papua tersebut.

"Insya Allah sudah kami tracking, ada 13 dan tertangani. Terus itu (yang positif) kondisinya juga sudah stabil," kata Alamsyah.

Pemerintah Kabupaten Bekasi terus meminta warganya terus mematuhi aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Hal itu dilakukan menyusul kasus virus corona di Kabupaten Bekasi kembali mengalami lonjakan tinggi.

"Kita sempat turun, hanya baru kemarin saja lonjakan jadi 113 yang positif," kata Eka.

Akan tetapi, kata Eka, angka kesembuhan di Kabupaten Bekasi juga tinggi yakni 49 orang.

Artinya, hampir separuh dari total positif virus corona telah dinyatakan sembuh.

Halaman:
Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com