Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

196 WNI Repatriasi yang Tiba di Soekarno-Hatta Langsung Dibawa ke Asrama Haji Pondok Gede

Kompas.com - 12/05/2020, 13:54 WIB
Singgih Wiryono,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebanyak 196 warga negara Indonesia (WNI) dengan penerbangan repatriasi dari  Banglades tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Senin (11/5/2020) malam. 

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, para penumpang WNI yang menggunakan baju hazmat tersebut langsung dibawa ke Asrama Haji Pondok Gede Jakarta dan Bekasi. 

"Langsung dibawa ke sana (Asrama Haji Pondok Gede)," kata  dia saat konferensi pers melalui video, Selasa (12/5/2020).

Mereka akan dikarantina di sana dan dibolehkan pulang ke rumah masing-masing jika hasil tes swab dengan metode PCR untuk Covid-19 negatif.

Dari 196 WNI tersebut, 162 orang yang merupakan jemaah tablig. Sisanya, 34 orang, merupakan para pekerja migran Indonesia (PMI).

Baca juga: KBRI Kairo Repatriasi 75 WNI di Mesir

Awaluddin juga mengatakan, ada 40 WNI repatriasi yang rapid test-nya menunjukkan hasil reaktif Covid-19. Sebanyak 40 kasus tersebut merupakan akumulasi dari hasil tes dari 2 April-7 Mei 2020.

Pasien yang hasil tesnya reaktif langsung dirujuk ke rumah sakit darurat Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran.

"Ada pemeriksaan lanjutan ke RS yang ditunjuk, dan sebagian dibawa ke Wisma Atlet," kata dia.

Penerbangan repatriasi WNI selama wabah Covid-19 telah mencapai puluhan ribu orang. Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta Febri Toga Simatupang mengatakan sebanyak 25.000 WNI dengan penerbangan repatriasi tiba di Soekarno-Hatta.

"Kini sudah mencapai lebih dari 25.000 WNI dan lebih dari 15.000 merupakan pekerja migran Indonesia (PMI)," ujar Febri, Senin.

Ia menambahkan, jumlah WNI repatriasi per hari terus meningkat.

Hari Minggu lalu sebanyak 1.000 WNI tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Jumlah itu, kata Febri, mengalami peningkatan dibanding rata-rata per hari sebelumnya yang hanya 300 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com