Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

196 Pekerja Migran Dipindah dari Asrama Haji Kota Bekasi ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet

Kompas.com - 14/05/2020, 19:21 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak 196 pekerja migran yang pulang dari luar negeri dan dikarantina di Asrama Haji Kota Bekasi telah dibawa ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta, Kamis (14/5/2020.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi atau Pepen, menyampaikan hal itu. Namun dia  tidak menjelaskan, mengapat 196 pekerja migran itu dibawa ke Wisma Atlet.

“Tadi Pak Dandim menyampaikan bahwa saudara-saudara kita, tenaga kerja wanita (TKW) dari Hongkong, Korea, dan dari beberapa negara lainnya... di Asrama Haji... saya dengar dikembalikan ke Wisma Atlet,” ujar Rahmat di Bekasi, Kamis.

Baca juga: 196 WNI Repatriasi yang Tiba di Soekarno-Hatta Langsung Dibawa ke Asrama Haji Pondok Gede

Menurut Rahmat, Asrama Haji Bekasi telah siap digunakan untuk tempat isolasi sementara bagi para pekerja migran Indonesia, pelajar, dan jemaah tabligh akbar yang pulang ke Tanah Air.

Ia mengatakan, Asrama Haji Bekasi telah dilengkapi tempat tidur bahkan wifi.

“Di sini kami sudah siap (fasilitas), ruangan bahkan wifi juga sudah kami pasang,” ujar Rahmat.

Ia mengatakan, Pemkot Bekasi juga akan melakukan tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) bagi warga yang diisolasi di Asrama Haji. Dengan demikian, mereka bisa diketahui terpapar Covid-19 atau tidak.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo sebelumnya menyebutkan, para pekerja migran Indonesia, pelajar, dan jemaah tabligh akbar yang pulang dari luar negeri akan diisolasi sementara.

Menurut Doni, pemerintah telah menyiapkan Asrama Haji Pondok Gede dan Bekasi sebagai lokasi isolasi sementara WNI yang baru kembali dari luar negeri.

"Presiden sudah menyetujui Asrama Haji. Seluruh ABK, pelajar, jemaah tabligh kembali ke Tanah Air ditampung di satu kawasan sehingga memudahkan pengawasan dan kontrol," kata Doni dalam video conference usai rapat bersama Jokowi, Senin lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com