Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekan Penyebaran Covid-19, Pemkot Jakbar Ajak Warga Jembatan Besi Hidup Sehat

Kompas.com - 16/05/2020, 19:01 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Kecamatan Tambora, TNI, dan Polri turun ke lapangan guna mengedukasi warga RW 07, Jembatan Besi, Jakarta Barat agar selalu menjaga kesehatan dan kebersihan di tengah pandemi virus Corona.

Wilayah padat penduduk tersebut tengah menjadi sorotan karena adanya kasus positif penyebaran Covid-19 dari kegiatan ibadah berjemaah.

"Jadi kami sudah mulai dari Kapolsek, camat, dan Danramil sudah berikan pemahaman serta edukasi ke masyarakat RW 07. Bentuk edukasi untuk selalu menjaga kebersihan diri, dan selalu jaga jarak," ucap Sekretaris Kecamatan Tambora Andre Ravnic, Sabtu (16/5/2020).

Baca juga: 3 dari 10 Orang Positif Covid-19 di Jembatan Besi Akhirnya Dirawat di Rumah Sakit

Menurut Andre edukasi terkait pola hidup sehat penting dilakukan saat ini, terlebih beberapa media terus menginformasikan situasi dan kondisi warga RW 07.

Andre menduga ada beberapa warga RW 07 yang didiskriminasi oleh lingkungan sekitar pascaadanya informasi terkait warga positif.

Padahal, warga tersebut tidak kenal dengan pasien dan sudah jauh-jauh hari menjalani aturan pemerintah untuk tetap di rumah sebelum kasus ini mencuat.

Baca juga: 9 Warga Jembatan Besi Positif Covid-19, Mereka Pernah Shalat Tarawih bersama Pria yang Lebih Dulu Tertular

"Dampaknya mereka merasa ketika mereka keluar ini mereka yang tidak terpapar ya, mereka merasa sedikit dikucilkan padahal kan mereka tidak salah kan begitu. Mereka masih sehat yang tidak terpapar," kata Andre.

Andre khawatir jika warganya terus memikirkan wabah corona telah masuk ke lingkunganya, hal tersebut justru akan membuat mereka stres.

Padahal unsur tiga pilar kecamatan Tambora terus memberikan solusi dan pendekatan secara emosional dalam penanganan virus corona di wilayah RW tersebut.

"Tugas kami Gugus Tugas Covid kecamatan dan kelurahan terus mengingatkan pada warga pentingnya jaga kebersihan, physical distancing," ucap Andre.

Untuk itu Andre mengajak semua pihak termasuk awak media turut membantu menyebarkan hal baik guna merubah pandangan orang terkait permukiman padat penduduk di RW 07.

Sebelumnya, seorang pria berusia 82 tahun di Jembatan Besi terinfeksi Covid-19 setelah tertular dari anaknya.

Pria itu awalnya menolak dibawa ke rumah sakit. Dia merasa bahwa dirinya sehat. Dia bahkan masih menjalani shalat tarawih di mushala dekat rumah.

Setelah itu, sebanyak 50 warga, termasuk yang ikutan shalat tarawih harus diisolasi secara mandiri. Mereka semua kemudian menjalani tes swab dan isolasi mandiri sejak Minggu kemarin.

Hasilnya sepuluh orang dinyatakan positif berdasarkan hasil swab, sementara tiga orang diantaranya termasuk pria 82 tahun sudah menjalani perawatan di rumah sakit.

Berdasarkan data Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, hingga Sabtu pukul 09.00 WIB, terdapat 77 orang positif Covid-19 di Kecamatan Tambora.

Dari jumlah itu, sebanyak 22 orang dirawat, 40 orang menjalani isolasi mandiri, 6 orang dinyatakan sembuh, dan 9 orang meninggal dunia.

Sementara di Kelurahan Jembatan Besi, terdapat 21 orang positif Covid-19. Rinciannya, 3 orang dirawat, 17 orang menjalani isolasi mandiri, dan 1 orang sembuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com