Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudinaker Jakbar akan Surati Perusahaan yang Belum Cairkan THR Karyawan

Kompas.com - 19/05/2020, 20:57 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Ketenagakerjaan dan Energi (Sudinaker) Jakarta Barat Ahmad Ya'la akan mengirim surat kepada perusahaan yang belum memberikan tunjangan hari raya (THR) kepada para pegawainya.

Hal ini menyusul adanya dua laporan dari pekerja ke posko pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kembangan.

"Alurnya begini, karyawan datang mengadu. Mereka yang mengadu lalu kami catat dan besoknya kami akan kirim surat serta datang ke perusahaannya untuk klarifikasi jawaban dari perusahaan," ucap Ya'la saat dihubungi, Selasa (19/5/2020).

Baca juga: Kepala BKD: THR Lebaran PNS Kota Depok Sudah Cair Seluruhnya

"Sejauh ini pak baru ada dua perusahaan ya yang satu ada dua orang, yang satu lagi ada lima orang," lanjut dia.

Dengan membawa surat tugas, petugas pengawas dari Sudinaker Jakbar mendatangi kantor perusahaan itu.

Ya'la juga tidak serta-merta menyebut bila pihak perusahaan salah, sebab Sudinaker harus mendengarkan keterangan dua pihak, baik dari sisi perusahaan dan karyawan.

Sejauh ini Ya'la menyebut bahwa perusahaan yang beralamat di Jakbar rata-rata sudah membayarkan THR ke pegawai sejak pertengahan Mei silam.

"Kalau di Jakarta Barat relatif aman insha Allah enggak terlalu parah. Beberapa perusahaan yang besar-besar sudah klarifikasi rata-rata pada dari tanggal 11 kemarin sudah clear semua," ucap Ya'la.

Untuk itu, Ya'la mengimbau warga Jakbar yang THR-nya belum cair dan alamat kantornya berada di Jakbar agar segera melapor.

Sebab, posko pengaduan terbuka untuk umum selama 24 jam di kantor Wali Kota.

"Selama 24 jam pokoknya sampai PSBB selesai kemudian THR juga kalau ada yang ngadu namanya ada ya ngadu kami terima," ucap Ya'la.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com