TANGERANG, KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 di Kota Tangerang semakin bertambah menjelang hari raya Idul Fitri 1441 Hijriah yang jatuh pada Minggu (24/5/2020) nanti.
Dua hari lalu, atau tepatnya Rabu (20/5/2020) tercatat kasus positif Covid-19 sebanyak 303 kasus.
Kini, dilansir dari laman covid19.tangerangkota.go.id pada Jumat (22/5/2020), jumlah tersebut bertambah sebanyak 17 kasus.
Baca juga: Masjid Raya Al Azhom dan Masjid Raya Al Ijtihad Kota Tangerang Tak Gelar Shalat Id
Dengan demikian, hingga hari ini, ada 320 kasus positif Covid-19 di Kota Tangerang.
Rinciannya, 27 pasien meninggal dunia, 142 orang dinyatakan sembuh, dan 151 orang masih dirawat.
Peningkatan juga terjadi pada jumlah pasien dalam pengawasan (PDP), orang tanpa gejala (OTG), dan orang dalam pemantauan (ODP).
Saat ini, jumlah PDP berada di angka 886 kasus. Sedangkan OTG tercatat sejumlah 978 kasus dan ODP tercatat menembus angka 2.485 kasus.
Untuk menghindari penularan lebih besar lagi saat Lebaran, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah meminta masyarakat untuk melakukan shalat Idul Fitri di rumah masing-masing.
Tidak hanya itu, Arief bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang sepakat tidak menggelar sholat Idul Fitri di dua masjid besar di Kota Tangerang, yakni Masjid Al Azhom dan Masjid Al Ijtihad.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak melakukan pawai takbir keliling di malam perayaan Idul Fitri untuk mencegah terjadinya keramaian.
Arief mengatakan, imbauan tersebut sejalan dengan pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayahnya.
"Ini untuk mencegah terjadinya kerumunan, kemacetan dan kecelakaan yang bisa merugikan banyak masyarakat dan menghambat penyebaran virus Covid-19," kata Arief.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.