Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2020, 08:18 WIB
Egidius Patnistik

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga nekat berkerumun di kawasan Kali Besar, Jalan Kali Besar Timur, karena kawasan wisata Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat, ditutup selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Kantor berita Antara melaporkan, pada Minggu (24/5/2020) pukul 20.00 WIB, keramaian terjadi karena warga dan pedagang kaki lima (PKL) menghabiskan malam di wilayah tersebut.

Pengunjung yang berkumpul terdiri dari para remaja hingga keluarga kecil yang membawa anak-anak mereka.

Sayangnya, mayoritas dari mereka tidak taat aturan PSBB, dengan tidak menggunakan masker dengan benar, atau tidak mengenakan masker sama sekali.

Baca juga: Satpol PP Bubarkan Kerumunan di Kota Tua Saat Malam Takbiran

Pengunjung dan pedagang kaki lima banyak berkerumun di sekitar Jembatan Merah dengan duduk-duduk lesehan sembari makan bakso atau berswafoto.

"Maunya kan ke Kota Tua malam Lebaran ini, tapi geser ke sini, karena tutup. Cuma sebentar aja nongkrong di sini," ujar salah satu pengunjung di sana, Andini (23).

Selain pengunjung yang semakin bertambah, lapak PKL juga semakin bertambah, mulai dari lapak makanan dan minuman hingga ramal dan permainan catur.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Barat Tamo Sijabat mengatakan, pihaknya menjaga ketat kawasan Kota Tua agar tak menimbulkan keramaian selama masa PSBB dan Lebaran Idul Fitri.

"Malam ini Kota Tua kami jaga maksimal supaya sepi," ujar Tamo.

Tamo menjelaskan, kerumunan warga dan PKL sempat dibubarkan pukul 19.00 WIB, tetapi masih banyak warga dan PKL yang nekat datang.

"Masih banyak warga dan PKL yang nekat datang, tapi akhirnya dihalau kembali ke rumah mereka masing-masing," ujar dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Megapolitan
Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Megapolitan
Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Megapolitan
Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Megapolitan
Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Megapolitan
KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

Megapolitan
Polisi dan Warga Ciduk 15 Remaja di Depok yang Hendak Tawuran

Polisi dan Warga Ciduk 15 Remaja di Depok yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com