Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pengguna KRL Bogor-Jakarta di Hari Pertama PSBB Transisi, Cemas Tak Bisa Jaga Jarak

Kompas.com - 08/06/2020, 17:42 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Fasilitas publik, antara lain stasiun dan halte bus, dipadati warga yang beraktivitas pada hari pertama masuk kerja di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi, Senin (8/6/2020).

Salah satu kepadatan penumpang terjadi di stasiun Bogor, Jawa Barat pada pagi tadi. Kebanyakan dari mereka yang menumpang kereta rel listri (KRL) tujuan Jakarta harus mengantre panjang saat hendak masuk ke rangkaian kereta.

Siska (20), salah satu pengguna KRL, sampai kaget melihat penumpukan penumpang yang mengular.

Baca juga: BERITA FOTO: Penumpang KRL di Stasiun Bogor Membeludak

Siska harus mengantre kurang lebih satu jam untuk dapat naik ke KRL dengan tujuan Kalibata.

"Kaget, karena penumpangnya banyak banget, sedangkan kereta dibatasi. Jadi buat saya yang sudah datang dari jam 05.35 WIB, karena antre lama jadinya kebagian kereta yang berangkat 6.42 WIB untuk tujuan Bogor-Kalibata," ucap Siska kepada Kompas.com.

Saat memasuki pintu kereta, Siska mengaku tidak lagi bisa menjaga jarak dengan penumpang lainnya.

Siska merasa cemas karena berada dalam situasi ramai saat itu. Apalagi, saat dia sudah berada di dalam gerbong, kereta tak kunjung jalan.

Baca juga: Keluh Kesah Penumpang di Stasiun Bogor, Antre Sampai 1 Jam Lebih untuk Bisa Naik KRL


"Cemas sudah pasti, karena ramai banget. Jadi untuk jaga jarak (terkendala) ruangnya sangat kurang. Untuk antre sekitar 1 jam, dari jam 05.35 WIB, lalu boleh masuk di kereta jam 06.30 WIB, tapi keretanya berangkat jam 06.42 WIB," kata Siska.

Namun, Siska tetap mempersiapkan langkah-langkah guna mengantisipasi penyebaran virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2) di masa transisi sekarang ini.

Dirinya selalu berdisiplin mengenakan masker, membawa hand sanitazer, dan juga membawa baju ganti yang akan digunakan setelah sampai di kantor.

Baca juga: Cerita Penumpang KRL yang Pasrah Terjebak Antrean Panjang di Stasiun Bogor

"Pakai masker, selalu bawa hand sanitazer ke mana-mana. Pas sampai kantor langsung cuci tangan sama bawa baju ganti," cerita Siska.

Kini jam pulang sudah tiba, Siska mau tidak mau harus menjalani rutinitas yang sama seperti pagi tadi, yakni mengantre di stasiun untuk mendapat KRL tujuan Bogor.

Hal ini mau tidak mau dilakukannya, sebab lokasi kantor dengan stasiun tidak begitu jauh. Terlebih ongkos KRL yang terjangkau masih jadi alasan Siska setia menggunakan layanan KRL.

"Pas pulang naik KRL, karena letak kantor yang di tengah tengah lebih mudah naik kereta. KRL kan mode transportasi yang murah, apalagi sekarang pendapat lagi menurun jadi bisa lebih hemat dan juga lebih dekat dari tempat kerja," kata Siska.

Baca juga: Antrean Membeludak di Stasiun Bogor Disebabkan Pembatasan Jumlah Penumpang

Lain dengan Siska, Lika Nesia (22) warga Ciampea, Bogor, merasa lebih nyaman mengendarai mobil pribadi ke kantornya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Megapolitan
Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Megapolitan
Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi 'Online' dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi "Online" dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Megapolitan
Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

Megapolitan
Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Megapolitan
Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

Megapolitan
Pemudik Keluhkan Sulit Cari 'Rest Area', padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Pemudik Keluhkan Sulit Cari "Rest Area", padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Megapolitan
Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Megapolitan
Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Megapolitan
Korban KDRT di Jaksel Trauma Mendalam, Takut Keluar Rumah

Korban KDRT di Jaksel Trauma Mendalam, Takut Keluar Rumah

Megapolitan
Cuti Lebaran Usai, Ganjil Genap di Jakarta Berlaku Hari Ini

Cuti Lebaran Usai, Ganjil Genap di Jakarta Berlaku Hari Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com