Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Stasiun Sudirman Terpadu Layak Jadi Contoh dan Berstandar Internasional

Kompas.com - 17/06/2020, 18:39 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, hasil akhir penataan Stasiun Sudirman di Jakarta Pusat patut menjadi contoh.

Menurut dia, Stasiun Sudirman menjadi contoh karena kini mencerminkan kemudahan bertransportasi. Di Stasiun Sudirman berbagai moda transportasi telah terintegrasi, dari KRL, MRT, transjakarta, bajaj, ojek online, hingga kereta bandara.

"Tempat ini merupakan contoh. Ada Stasiun Sudirman, lalu Jalan Kendal jadi (jalur) pedestrian terintegrasi dengan MRT, terintegrasi dengan halte Transjakarta dan terintegrasi dengan kereta bandara," kata Anies di Stasiun Sudirman sebagaimana disiarkan akun Facebook Pemprov DKI Jakarta, Rabu (17/6/2020).

Baca juga: Setelah Stasiun Tanah Abang dan Senen, 5 Stasiun Lagi Akan Ditata

"Jadi langsung ada 5-6 moda bisa terintegrasi. Lalu di depan Stasiun Sudirman ada pangkalan ojek," lanjutnya.

Di Stasiun Sudirman juga disediakan informasi yang memadai soal transportasi hingga arah jalan. Ia menyebutkan, semuanya menggunakan standard internasional.

"Di sini ada signing dan way finding yang berstandar internasional. Juga buat dinding di situ menggambarkan apa saja kendaraan umum yang mereka bisa gunakan dari tempat stasiun mereka berhenti," kata Anies.

Dia berharap penataan Stasiun Sudirman, dan tiga stasiun lainnya yaitu Stasiun Tanah Abang, Juanda, dan Senen, yang kini semuanya telah rampung dapat membuat mobilitas masyarakat Jakarta jadi lebih mudah dan efisien.

Dia juga berharap hal itu mendorong masyarakat memilih moda transportasi umum ketimbang kendaraan pribadi.

Baca juga: Saat Peresmian Stasiun Terpadu Tanah Abang, Anies Ungkap Dukungan Jokowi

"Ini untuk memudahkan masyarakat dan harapannya ini nanti yang tinggal di Jakarta berkegiatan di Jakarta bisa lebih produktif efisien dan Insya Allah manfaatnya akan melampaui ketika mereka menggunakan kendaraan pribadi," ujar Anies.

Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meresmikan hasil penataan empat stasiun itu (Stasiun Terpadu Tanah Abang, Sudirman, Juanda, dan Senen) pada Rabu pagi

Peresmian itu merupakan tindak lanjut dari kerjasama antara PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT MRT Jakarta (Perseroda) untuk membuat perusahaan patungan yang diberi nama PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek pada Januari 2020 lalu.

Peresmian itu dihadiri Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perempuan di Jaksel Gantung Diri Sambil Live Instagram

Perempuan di Jaksel Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Megapolitan
Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Megapolitan
Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Megapolitan
Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Megapolitan
Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi 'Online' dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi "Online" dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Megapolitan
Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

Megapolitan
Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Megapolitan
Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

Megapolitan
Pemudik Keluhkan Sulit Cari 'Rest Area', padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Pemudik Keluhkan Sulit Cari "Rest Area", padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Megapolitan
Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com