Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Buka Hari Ini, Mal BTM Bogor Uji Coba Selama 7 Hari

Kompas.com - 18/06/2020, 22:06 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Operasional Mal BTM, di Jalan Juanda, Kota Bogor, mulai dibuka kembali, Kamis (18/6/2020), setelah dua bulan sempat ditutup sementara akibat pandemi.

Informasi layanan dibukanya kembali operasional mal tersebut disampaikan melalui akun resmi Instagram @mallbtmbogor.

Dalam postingannya itu, pihak manajemen Mal BTM Bogor menyampaikan waktu operasional mal dibatasi mulai dari pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 20.00 WIB.

"Hi, Mall BTM Family! Kami kembali buka dengan standar protokol kesehatan mulai Kamis, 18 Juni 2020 dan kembali siap melayani. Tentunya protokol kesehatan yang ketat dan wajib diikuti oleh seluruh pengunjung maupun karyawan Mall BTM," tulisnya.

Baca juga: 3 Pekerja Positif Covid-19, Bima Arya Minta Mitra 10 di Bogor Tutup

Manajemen mal juga menyampaikan beberapa imbauan yang harus dipatuhi oleh seluruh pengunjung yang ingin datang.

Selain itu, jumlah pengunjung juga akan dibatasi. Artinya, jika melebihi jumlah kapasitas, maka pengunjung yang lain tidak boleh masuk.

Hal itu dilakukan sebagai salah satu sarat protokol kesehatan yang harus diterapkan oleh seluruh pihak pengelola mal.

"Tentunya protokol kesehatan yang ketat dan wajib diikuti oleh seluruh pengunjung maupun karyawan Mall BTM. Untuk pengunjung di area mal dibatasi demi kesehatan bersama. Stay safe, stay healthy!" tulisnya lagi.

Baca juga: Pasien Positif Covid-19 dari Klaster Mitra 10 Bogor Bertambah 1 Orang

Sementara itu, Public Relation Mal BTM Yuyun Yuningsih mengatakan, selama tujuh hari ke depan, Mal BTM melakukan masa uji coba operasional.

Kata Yuyun, hal itu berdasarkan aturan yang diterapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

Selain itu, sambungnya, ada sejumlah tenant yang belum diperbolehkan untuk buka, yaitu bioskop, area permainan anak, beauty care, barbershop atau salon, dan karaoke.

"Mal BTM melakukan uji coba operasional mulai hari ini dengan masa uji coba tujuh hari. Nantinya, ini akan dievaluasi kembali apakah bisa terus dilanjut untuk buka atau ada catatan yang harus diperbaiki," ucapnya.

Baca juga: Jumlah ODP dari Kasus Mitra 10 Bogor Bertambah Jadi 86 Orang

Lanjutnya, pengelola mal juga semaksimal mungkin menerapkan prosedur protokol kesehatan, mulai dari menyediakan tempat mencuci tangan, sticker jaga jarak, lift yang hanya boleh diisi empat orang, hingga eskalator dibatasi dengan jaga jarak sesuai protokol.

Selain itu, pengunjung yang datang akan dilakukan pengecekan suhu tubuh dengan thermo gun dan kamera thermo scanner di pintu masuk sebagai alat pemeriksa suhu tubuh.

"Pihak mal selalu menerapkan protokol kesehatan dan memperketat rambu-rambu di setiap area mal," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com