Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut Jakpro Sebut Perhelatan Formula E Jakarta Tergantung pada Kondisi Covid-19 di Ibu Kota

Kompas.com - 29/06/2020, 21:48 WIB
Irfan Maullana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto mengatakan, perhelatan balap mobil listrik Formula E di Jakarta saat ini masih tergantung pada kondisi Covid-19 di Ibu Kota.

"Formula E sampai saat ini masih dalam pembahasan bersama FEO (Formula E Operations). Berdasarkan rencana atau jadwalnya FEO pada 2021, tapi kan sekali lagi tergantung kondisi Covid-19 di Jakarta," kata Dwi saat ditemui di Kantor Jakpro, Jakarta Pusat, Senin (29/6/2020).

Pihaknya saat ini masih terus melakukan negosiasi dengan FEO untuk kelanjutan berlangsungnya acara balap mobil ramah lingkungan itu.

Baca juga: Desak Commitment Fee Formula E Ditarik, Komisi E: Kondisi Saat Ini Sangat Membebani

Pada dua minggu lalu, tepatnya pada Selasa (16/6/2020) Komisi E DPRD DKI Jakarta telah memanggil Jakpro dan Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta untuk menarik biaya komitmen (commitment fee) dari FEO karena ditundanya Formula E.

Akan tetapi dalam rapat Jakpro dan Komisi E itu disampaikan bahwa commitment fee yang sudah disetorkan kepada FEO tidak dapat dikembalikan sepenuhnya karena sudah ada beberapa hal yang dikerjakan oleh FEO, antara lain perancangan trek lintasan hingga mengurus perizinan.

Saat ini Jakpro dalam kondisi mengikuti arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menentukan perhelatan Formula E yang direncanakan akan dilakukan di Monas itu.

Baca juga: Komisi E DPRD Desak Pemprov DKI Tarik Commitment Fee Formula E 31 Juta Poundsterling

"Sekali lagi tergantung kondisi Covid-19 di Jakarta sudah selesai atau belum. Kami tinggal ikuti arahan Pak Gubernur," kata Dwi.

Seperti diketahui, Formula E tidak jadi dihelat pada 2020 di Monas karena adanya pandemi Covid-19.

Pembatalan balap mobil listrik di Ibu Kota Jakarta pun diumumkan secara langsung oleh Anies Baswedan pada Rabu (11/3/2020), sekitar seminggu setelah ditemukannya kasus Covid-19 di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com