JAKARTA, KOMPAS.com - Seluruh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta bakal menjalani tes rapid maupun tes swab.
Hal ini bakal dilakukan berkait adanya seorang anggota DPRD DKI dan satu staf DPRD DKI yang positif terpapar Covid-19.
"Iya nanti per fraksi tes swab termasuk saya. Karena belakangan banyak aktivitas di kantor," ucap Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (28/7/2020).
Baca juga: Seorang Anggota DPRD DKI dan Satu ASN Positif Covid-19
Akibat dua orang yang terpapar Covid-19 tersebut, kini baik gedung lama maupun gedung baru DPRD DKI untuk sementara waktu ditutup.
Penutupan sementara ini dilakukan agar gedung bisa disterilkan dengan menggunakan disinfektan.
"Akan diadakan penutupan kantor dan penyemprotan disinfektan untuk itu maka kegiatan-kegiatan kerja dan aktivitas di DPRD Provinsi DKI Jakarta dan Sekretariat DPRD Provinsi DKI Jakarta sementara ini ditutup,"
Baca juga: Seorang Anggota Dewan Positif Covid-19, Gedung DPRD DKI Bakal Ditutup hingga 2 Agustus
Penutupan itu terhitung sejak hari Rabu (29/7/2020) hingga Minggu (2/8/2020).
Untuk kegiatan kerja di Gedung DPRD DKI bakal dimulai kembali pada Senin (3/8/2020).
Diketahui, satu anggota dan satu ASN DPRD DKI Jakarta positif terpapar Covid-19.
"Iya benar (ada yang positif). Satu anggota DPRD dan 1 PNS. Sekarang sudah isolasi di rumah sakit," ucap Pras.
Anggota yang tak disebutkan identitasnya tersebut diketahui terpapar Covid-19 saat melakukan tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) secara mandiri.
Menurut Pras, anggota tersebut kemungkinan terpapar di luar kantor DPRD karena banyaknya aktivitas.
"Di luar sepertinya. Karena mereka kan banyak ketemu masyarakat juga," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.