Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Orang Positif Covid-19, Seluruh Anggota DPRD DKI Bakal Jalani Tes Swab

Kompas.com - 28/07/2020, 18:48 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seluruh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta bakal menjalani tes rapid maupun tes swab.

Hal ini bakal dilakukan berkait adanya seorang anggota DPRD DKI dan satu staf DPRD DKI yang positif terpapar Covid-19.

"Iya nanti per fraksi tes swab termasuk saya. Karena belakangan banyak aktivitas di kantor," ucap Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (28/7/2020).

Baca juga: Seorang Anggota DPRD DKI dan Satu ASN Positif Covid-19

Akibat dua orang yang terpapar Covid-19 tersebut, kini baik gedung lama maupun gedung baru DPRD DKI untuk sementara waktu ditutup.

Penutupan sementara ini dilakukan agar gedung bisa disterilkan dengan menggunakan disinfektan.

"Akan diadakan penutupan kantor dan penyemprotan disinfektan untuk itu maka kegiatan-kegiatan kerja dan aktivitas di DPRD Provinsi DKI Jakarta dan Sekretariat DPRD Provinsi DKI Jakarta sementara ini ditutup,"

Baca juga: Seorang Anggota Dewan Positif Covid-19, Gedung DPRD DKI Bakal Ditutup hingga 2 Agustus

Penutupan itu terhitung sejak hari Rabu (29/7/2020) hingga Minggu (2/8/2020).

Untuk kegiatan kerja di Gedung DPRD DKI bakal dimulai kembali pada Senin (3/8/2020).

Diketahui, satu anggota dan satu ASN DPRD DKI Jakarta positif terpapar Covid-19.

"Iya benar (ada yang positif). Satu anggota DPRD dan 1 PNS. Sekarang sudah isolasi di rumah sakit," ucap Pras.

Anggota yang tak disebutkan identitasnya tersebut diketahui terpapar Covid-19 saat melakukan tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) secara mandiri.

Menurut Pras, anggota tersebut kemungkinan terpapar di luar kantor DPRD karena banyaknya aktivitas.

"Di luar sepertinya. Karena mereka kan banyak ketemu masyarakat juga," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com